Butota.id (Daerah) Kabupaten Gorontalo – Hanya karena merasa kesal soal Batas tanah, seorang pria HA (30) asal desa Batu Layar Kecamatan Bongomeme nekat menebas leher NB seorang petani yang juga warga Batu layar. Senin (09/11/2020)
Berdasarkan informasi yang dihimpun Butota.id dari pihak kepolisian, kejadian bermula saat korban NB sedang menanam jagung dikebun miliknya, kemudian datang pelaku menghampiri korban dengan tujuan mengajak untuk melihat batas tanah atau kebun dari milik keduanya.
Mendengar ajakan pelaku, korban mengatakan, jika hendak mengukur tanah harus dihadiri oleh aparat desa. Korban juga mengatakan kepada pelaku “Ngana mo tes kita ? (Kamu mau coba saya ?)” Pelaku pun merespon dengan mengatakan akan menunggu di batas tanah.
Setelah pelaku menunggu korban selama 5 menit, korban tak kunjung datang. Saat itu juga pelaku kembali mendatangi korban sambil berkata “Hanya itu batas tanahnya”, kemudian pelaku langsung mencabut parang yang diikat dipinggulnya menggunakan tangan kanan, dan langsung menebas leher bagian belakang korban yang saat itu dalam posisi jongkok (Sedang menanam).
Korban pun mengalami luka robek yang cukup dalam dibagian lehernya, beruntung nyawa korban masih diselamatkan dan telah menjalani perawatan intensif di RS.M.M Dunda Limboto.
Sementara pelaku setelah kejadian langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Bongomeme. Turut diamankan barang bukti sebuah parang.
