Butota.Id (Daerah) Gorontalo Kab – Terkait viralnya kelakuan yang berhubungan dengan moralitas pejabat di Kabupaten Gorontalo, menuai perhatian banyak orang. Bahkan perkara yang telah heboh itu, membuat tanggapan negative dan positif berseliweran.
Seperti yang dilansir dari Koordinat.co, Salah satu tokoh masyarakat yang juga ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Gorontalo Helmi Hippy, mengatakan bahwa dirinya turut menyayangkan atas informasi yangbsudah beredar luas dimasyarakat itu. Menurut Helmi, ada upaya oknum yang mempolitisir persoalan pribadi sang kadis dengan kondisi daerah pasca Pilkada silam.
“Situasi ekonomi kita sedang sulit dimasa pandemi ini, jadi tolonglah mari kita jaga bersama daerah ini,” Kata Helmi , Jumat (19/02/2021).
Helmi menambahkan, agar para pihak tetap mempercayakan kasus ini kepada hukum. Kata Helmi, sanksi atas perbuatan Sang Kadis telah diatur diruang yang lain.
“Urusan penegakan hukum itu ranahnya aparat penegak hukum, kita janganlah menghakimi seseorang diluar peradilan, yang saya takutkan ini akan merembet lebih luas , akan ada gesekan dari kelompok – kelompok yang pro dan kontra kalau itu terjadi siapa yang bertanggung jawab? Ujung ujungnya kita juga yang rugi, jadi marilah saling menjaga sikap untuk tidak saling memprovokasi,” Tambah Helmi.
Hal serupa juga diungkapkan Ketua GSPI Prov. Gorontalo Rolly Maku. Dimana, kondusifitas daerah harus tetap dijaga olej setiap elemen masyarakat.
“Harapannya, Kita harus bisa memposisikan diri dalam menilai hal ini, kita serahkan semuanya pada aturan yang ada, intinya kita harus bersepakat dalam hal menjaga daerah kita tetap aman dan damai , kedepankan Azas praduga tak bersalah,” Tutup Rolly.
Penulis : Jeffry As. Rumampuk
Berita ini sebelumnya telah terbit di www.koordinat.co