Butota.id (Daerah) – Kabupaten Boalemo – Aliansi Pemerhati Daerah Boalemo kembali melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Bupati Boalemo, hal ini merupakan imbas dari tidak diberdayakannya para kontraktor lokal yang ada di Kabupaten Boalemo, Senin (31/05/2021).
Para Demonstran juga membawa beberapa tuntutan, diantaranya soal rencana pemindahan Puskesmas Tilamuta, Amburadulnya Pengelolaan Keuangan Boalemo, dan tak kunjung dilakukannya Job Biding di beberapa Instansi.
Masa Aksi sendiri diterima langsung oleh Sekda Boalemo Sherman Moridu yang didampingi oleh Asisten 1, namun Masa Aksi yang di Komandoi Muhyin Iyabu tersebut ngotot untuk bisa bertemu dengan Plt Bupati dan menghadirkan Kepala Dinas PUPR, Perkim, dan Dikpora guna mempertanyakan beberapa hal terkait dengan tuntutan mereka.
“Kami meminta Plt Bupati Anas Jusuf untuk bertemu langsung dengan kami, dengan menghadirkan Kepala Dinas PUPR, Perkim, dan Dikpora. Karena semalam telah dirapatkan bahwa Para Kepala Dinas diperintah untuk mendapmpingi Asisten 1 bertemu dengan kami terkait hal ini,” Ujar Muhyin.
Tak kunjung hadirnya Kepala Dinas yang dimaksud menuai Respon Keras dari Nanang Syawal, dengan Tegas Nanang menyatakan, bahwa ketidakhadiran Kepala Dinas merupakan bentuk Pelecehan Kepada pimpinan Daerah Boalemo.
“Hari ini mereka Kepala Dinas tidak mau hadir, padahal perintah Plt Bupati jelas bahwa mereka harus hadir mendampingi, apa yang mereka sembunyikan? Dan ini penghinaan bagi bapak ibu, selaku pimpinan daerah tidak dihargai oleh bawahan. Sekarang apa sanksi yang akan diberikan kepada mereka?,” Tegas Nanang.
Ketidakhadiran Plt Bupati Boalemo bukan tanpa alasan, dirinya tengah mengikuti Rapat Nasional secara daring bersama Forkopimda soal rencana pembatasan sosial skala mikro dan komunitas. Tak ada titik temu, masa aksi pun bertolak ke kantor DPRD Boalemo.
Hingga berita ini diturunkan, masa aksi masih menunggu kehadiran anggota Para Pimpinan dan Anggota DPRD di Ruangan Aspirasi DPRD Boalemo.(B4)