Butota.id (Daerah) Kabupaten Boalemo – Tampaknya Penerangan Jalan Umum di sepanjang Jalan Trans Sulawesi Kabupaten Boalemo mulai dari Tangkobu Paguyaman hingga ujung Kecamatan Mananggu akan gelap gulita sepanjang bulan Juni hingga akhir tahun 2021.
Ada dugaan penyebab pemadaman PJU ini imbas dari dana pembayaran listrik dikorbankan untuk paket Aspirasi oknum Aleg DPRD Kabupaten Boalemo. Hal ini pun menuai sorotan dari tokoh masyarakat Tilamuta Herman Iyone.
Kepada Butota.id, Herman menyampaikan, Masalah lampu penerangan di sepanjang jalan trans sulawesi mulai dari tangkobu sampai mananggu diduga disebabkan dana dari pembayaran listrik dikorbankan untuk paket aspirasi oknum aleg.
“Ada dugaan, sumber dari masalah ini adalah Paket aspriasi oknum Aleg DPRD Boalemo untuk PJU di salah satu desa yang ada di boalemo. Tentunya ini sangat disayangkan, karena mengorbankan kepentingan umum masyarakat Boalemo,” Ujar Herman.
Herman menegaskan, kejadian ini perlu untuk menjadi perhatian dari para pemangku kepentingan yang ada di Lingkungan Pemerintah Daerah Boalemo. Karena penerangan jalan umum, juga merupakan kebutuhan masyarakat.
“Ini jangan hanya dibiarkan begitu saja tanpa ada solusi, Pemerintah harus punya sikap. Apakah mengorbankan kepentingan segelintir orang atau kepentingan masyarakat Boalemo,” Tegas Herman.
Sementara itu, saat dihubungi via seluler Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dan Kehutanan (DLHK) Boalemo Ismet Nono membantah hal tersebut. Menurut Ismet Nono, hingga saat ini belum ada pemadaman untuk Penerangan Jalan Umum.
“Sampai saat ini belum ada yang namanya pemadaman, kami juga masih akan berkoordinasi dengan pihak PLN. Tetap akan diupayakan tidak ada pemadaman,” Tuturnya.
Soal Anggaran Aspirasi DPRD, Ismet mengatakan, jauh sebelum dirinya menjabat di DLHK anggaran Aspirasi memang telah ada.
“Jadi Anggaran Aspirasi sebelum saya ada di DLHK memang telah dianggarkan, namun anggaran Aspirasi itu juga kena Refocusing,” Tutupnya. (B4)