Ratusan karyawan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berprestasi mendapatkan apresiasi dengan melakukan perjalanan ibadah umrah sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan kontribusi mereka. Apresiasi ini merupakan bagian dari program reward umrah yang diluncurkan oleh PNM, yang berkomitmen untuk membangun ekonomi kerakyatan di seluruh Indonesia.
Pemberangkatan umrah ini tidak hanya dilihat sebagai bentuk penghargaan material, tetapi juga sebagai simbol spiritual yang mendalam. PNM memahami bahwa kesuksesan perusahaan tidak hanya dapat diukur dari pencapaian bisnis semata, tetapi juga dari semangat dan keikhlasan karyawan dalam melayani masyarakat. Program ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa syukur atas kerja keras yang selama ini dilakukan oleh para karyawan.
Septi Novita Sari, seorang Finance Administration Officer dari Cabang Palembang, mengungkapkan perasaannya tentang program ini. Ia menceritakan bagaimana hidupnya berubah setelah bergabung dengan PNM. “Dulu saya sempat berhenti kuliah karena keterbatasan biaya. Namun saat PNM membuka lowongan, saya bergabung dan mampu membantu perekonomian keluarga serta melanjutkan kuliah. Terima kasih PNM atas support dan reward yang diberikan kepada kami,” ungkapnya dengan haru.
Syahruni, Manager Regional Mekaar dari Cabang Manado, juga menyatakan rasa syukurnya atas kesempatan yang diberikan oleh PNM. Ia menceritakan perjalanan kariernya yang pesat, dari Account Officer hingga posisi manajerial dalam waktu singkat. “Alhamdulillah, ini adalah kali kedua saya berangkat umrah berkat PNM, dan perjalanan ini sangat berarti bagi saya,” katanya.
Direktur Utama PNM, Arief Mulyadi, menekankan pentingnya penghargaan tersebut bagi karyawan. “Selamat, semoga perjalanan ini menjadi penuh kebahagiaan dan suka cita, penuh syukur, dan kembali dengan membawa hikmah besar,” ujarnya. Arief berharap agar perjalanan suci ini dapat merecharge energi dan semangat karyawan, serta memotivasi mereka untuk terus memberikan yang terbaik di lingkungan kerja.
Dengan mengayomi lebih dari seribu cabang dan puluhan ribu karyawan, PNM berkomitmen untuk melakukan program serupa di masa mendatang. Rencana ini diharapkan dapat semakin memperkuat rasa kebersamaan dan semangat berkolaborasi di antara para karyawan.
Dalam sambutannya, Arief Mulyadi juga menekankan bahwa perjalanan umrah ini bukan hanya untuk penguatan spiritual, tetapi juga untuk membangun saling pengertian dan dukungan antar karyawan. “Setelah kembali, bawalah semangat baru, hati yang lebih lapang, dan niat yang lebih tulus,” pesannya.
Program reward umrah ini diadakan sebagai bagian dari program CSR PNM dan menunjukkan kepedulian perusahaan terhadap kesejahteraan karyawan. PNM ingin mendorong karyawan untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan perekonomian masyarakat melalui pelayanan yang terbaik.
Tidak hanya sebagai sebuah perjalanan spiritual, umrah tersebut diharapkan mampu menjadi sumber inspirasi bagi karyawan yang lain untuk terus berprestasi dan memberikan yang terbaik. Sepulang dari Tanah Suci, diharapkan para peserta dapat menyebarkan energi positif dan motivasi kepada rekan kerja, keluarga, dan orang-orang di sekitar mereka.
Dengan inisiatif semacam ini, PNM menunjukkan bahwa penghargaan kepada karyawan tidak hanya dilakukan melalui insentif finansial, tetapi juga melalui komitmen dalam mendukung pengembangan diri mereka secara spiritual dan profesional. Program ini menjadi fokus yang penting dalam budaya perusahaan, di mana karyawan dipandang sebagai aset berharga yang membawa kontribusi signifikan bagi kesuksesan jangka panjang.
PNM percaya bahwa dengan memberikan apresiasi yang berarti, karyawan akan lebih termotivasi untuk berlomba-lomba memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan perusahaan, sehingga tujuan bersama dalam membangun ekonomi kerakyatan dapat tercapai dengan lebih optimal.
