
Di tengah ancaman perubahan iklim yang semakin nyata, Partai NasDem meluncurkan gerakan Tanam Tumbuh Mandiri (TTM): NasDem Menanam di Gowa, Sulawesi Selatan. Kegiatan ini berlangsung di SMKN 5, Desa Panaikang, dan dihadiri lebih dari 700 peserta yang terdiri dari pengurus partai, siswa, tokoh masyarakat, dan relawan. Gerakan ini menunjukkan komitmen partai untuk berkontribusi secara langsung dalam menjaga lingkungan.
Selama acara, 200 pohon buah ditanam di lingkungan sekolah dan 700 bibit pohon produktif dibagikan kepada masyarakat dan struktur partai di seluruh Sulawesi Selatan. Menurut Prananda Surya Paloh, Ketua Umum Garda Pemuda NasDem, perubahan iklim sudah menjadi isu yang tidak bisa diabaikan. Ia menyatakan, "Cairan es di Antartika makin meleleh, musim panas makin pendek, dan musim dingin semakin panjang. Ini adalah kenyataan yang sudah bisa kita rasakan."
Prananda menekankan pentingnya pemahaman lebih dalam mengenai perubahan iklim, bukan hanya bagi pemimpin, tetapi juga masyarakat umum. Ia mengajak semua pihak untuk turut serta berkontribusi dalam isu lingkungan. "Kita perlu belajar lebih dalam tentang perubahan iklim ini," tambahnya.
Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Saan Mustopa, memberikan penekanan pada pentingnya penanaman pohon bagi kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. "Melalui penanaman pohon ini, kita ingin memulihkan ekologi sekaligus memberi manfaat ekonomi bagi masyarakat," ungkapnya. Saan menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya simbolis, mengingat mereka juga telah melakukan penanaman di lokasi lain seperti Salatiga dan Cianjur.
Peran Muda dalam Perubahan
Ketua Bidang Pemilih Pemula dan Milenial DPP NasDem, Lathifa M. Al Anshori, menggarisbawahi pentingnya peran anak muda dalam penelitian dan tindakan terkait lingkungan. "Kita ingin generasi muda tahu bahwa mereka bisa memulai perubahan dari yang sederhana, seperti menanam pohon," ujar Lathifa.
Pohon-pohon yang ditanam diharapkan tidak hanya memperbaiki kualitas lingkungan, tetapi juga memberikan nilai ekonomi jangka panjang. Ananda Tohpati, Ketua Bidang Kehutanan, Agraria, dan Tata Ruang DPP NasDem, mengatakan, "Pohon ini akan tumbuh, berbuah, dan hasilnya bisa dinikmati. Inilah politik yang hidup bersama rakyat."
Edukasi Lingkungan
Kegiatan ini juga mencakup edukasi lingkungan bagi pelajar dan penyuluhan mengenai manfaat pohon buah. Hal ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran lingkungan sejak usia dini. Ketika masyarakat memahami pentingnya menjaga dan merawat lingkungan, maka dampak positifnya akan lebih terasa.
Prof. Siti Nurbaya, Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai NasDem, menegaskan bahwa penanaman pohon adalah salah satu bentuk nyata dari gerakan restorasi. Ia mengatakan, "Restorasi itu adalah menyelesaikan masalah nyata di masyarakat. Politik harus menjawab kebutuhan rakyat."
Partai NasDem bertekad untuk menjadikan lingkungan sebagai fokus utama dalam agenda politik mereka, sejalan dengan amanat dari kongres partai. Dengan semboyan "NasDem Go Green," partai ini berupaya mengingatkan anggota dan masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
Gerakan Nyata untuk Masa Depan
Gerakan Tanam Tumbuh Mandiri ini menunjukkan bahwa politik tidak hanya mengedepankan kekuasaan, tetapi juga melibatkan tanggung jawab sosial terhadap lingkungan. Di tengah krisis iklim yang semakin parah, tindakan nyata diperlukan untuk mencegah kerusakan yang lebih luas.
Melalui kegiatan ini, Partai NasDem berusaha menghubungkan rakyat, alam, dan visi perubahan yang berkelanjutan. Dengan harapan bahwa setiap individu di masyarakat dapat berperan aktif dalam upaya restorasi lingkungan, pohon-pohon yang ditanam hari ini diharapkan menjadi simbol harapan dan perubahan untuk masa depan yang lebih baik.





