Telkomsel dan Indosat Luncurkan XLSmart Bersatu: ‘No More’ Penipuan!

Telkomsel, Indosat Ooredoo Hutchison, dan XLSmart menjalin kerjasama strategis dalam inisiatif Telco API (Application Programming Interface) Alliance, bertujuan untuk mempercepat standardisasi protokol Telco API di Indonesia. Melalui aliansi ini, ketiga operator telekomunikasi berupaya untuk menyeragamkan protokol berbasis standar internasional CAMARA. Hal ini diharapkan dapat memudahkan integrasi berbagai aplikasi dengan operator, sekaligus meningkatkan keamanan pelanggan dari potensi penipuan dan peretasan akun.

Inisiatif Telco API Alliance menargetkan pengembangan enam solusi yang ditujukan untuk memperkuat keamanan digital penggunanya. Solusi pertama adalah Telco API Active Inactive, yang berfungsi untuk memeriksa status keaktifan nomor dan registrasi pelanggan. Kemudian, Telco API MNV memastikan validasi perangkat melalui verifikasi nomor dan jaringan. Tindakan pencegahan lebih lanjut melibatkan Telco API SIM Swap, yang mendeteksi aktivitas mencurigakan pada kartu SIM guna mencegah pembajakan nomor.

Selanjutnya, Telco API Device Location memeriksa lokasi perangkat dalam jarak geografis tertentu. Pentingnya verifikasi saat terjadi perubahan kepemilikan nomor ditegaskan melalui Telco API Recycle Number. Terakhir, Telco API Scam Signal bertugas menganalisis jaringan data secara real-time untuk mendeteksi potensi penipuan dalam transaksi bisnis.

Wong Soon Nam, Director Planning and Transformation Telkomsel, menjelaskan bahwa kerjasama ini merupakan langkah penting dalam membangun ekosistem digital yang aman dan berkelanjutan. Ia menekankan, “Dengan Telco API Alliance, kami menegaskan konsistensi dalam memanfaatkan teknologi terkini untuk melindungi masyarakat dari kejahatan digital.” Pernyataan ini menunjukkan komitmen Telkomsel dalam meningkatkan kualitas layanan dan perlindungan bagi para pelanggannya.

M Danny Buldansyah, Director and Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyatakan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan operator untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di sektor teknologi dan digitalisasi. “Pengalaman digital kelas dunia menjadi fokus kami untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Andrijanto Muljono, Director and Chief Enterprise Strategic Relationship Officer XLSmart, menambahkan bahwa bergabung dalam Telco API Alliance merupakan langkah penting untuk memperkenalkan inovasi digital yang lebih inklusif dan aman. Ia juga mengharapkan kolaborasi ini akan menginspirasi layanan digital terkini serta mendorong terobosan baru di dunia teknologi.

Penandatanganan nota kesepahaman Telco API Alliance mengikuti inisiatif GSMA Open Gateway yang telah disepakati sejak Februari 2024. Inisiatif ini bertujuan untuk memudahkan pengembang aplikasi dalam mengakses jaringan operator telekomunikasi, yang pada gilirannya akan mempercepat pertumbuhan inovasi layanan digital di Indonesia.

Aliansi ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis, tetapi juga pada pendekatan yang lebih manusiawi dalam memberikan rasa aman kepada pelanggan. Dengan solusi-solusi yang secara spesifik ditujukan untuk melindungi terhadap penipuan dan eksploitasi digital, aliansi ini menggarisbawahi pergeseran menuju tanggung jawab yang lebih besar dari operator telekomunikasi terhadap pelanggan mereka.

Inisiatif ini sudah mulai menunjukkan potensi untuk menciptakan ekosistem digital yang lebih aman dan berkelanjutan bagi masyarakat. Dengan keberadaan Telco API Alliance, harapan untuk mengurangi insiden penipuan dan peretasan akun di sektor telekomunikasi semakin kuat.

Ke depan, kerjasama ini diharapkan tidak hanya mendatangkan manfaat bagi ketiga operator, tetapi juga untuk seluruh pengguna di Indonesia, yang akan merasakan dampak positif dari layanan yang lebih aman dan terintegrasi. Seiring berkembangnya teknologi, sinergi antara Telkomsel, Indosat, dan XLSmart menjadi salah satu langkah penting dalam mewujudkan keamanan digital yang lebih baik di Indonesia.

Berita Terkait

Back to top button