PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life Indonesia) terus berkomitmen memperkuat literasi keuangan di Tanah Air melalui program interaktif bernama Bright Talk. Gelaran edisi kedua yang berlangsung pada Jumat, 19 September 2023, juga menandai peluncuran produk terbaru yang bernama Sun Proteksi Heritage 100. Produk ini bertujuan memberikan perlindungan jiwa yang memungkinkan masyarakat Indonesia untuk mempersiapkan warisan masa depan dengan lebih terencana dan mudah.
Albertus Wiroyo, Presiden Direktur Sun Life Indonesia, menegaskan bahwa setelah 30 tahun beroperasi, perusahaan tetap berfokus pada penyediaan solusi perlindungan jiwa, kesehatan, pendidikan, hingga pensiun. "Melalui Bright Talk, kami ingin memberikan ruang diskusi yang bermanfaat agar masyarakat memahami langkah-langkah dalam perencanaan keuangan yang berdampak besar bagi kehidupan mereka," ujarnya dalam siaran pers yang diterima.
Pentingnya Literasi Keuangan
Masalah literasi keuangan di Indonesia menjadi perhatian yang cukup serius. Menurut riset Sun Life Asia Financial Resilience Index 2025, hanya separuh dari masyarakat yang merasa siap menghadapi kondisi darurat finansial. Kenyataan ini mencerminkan adanya kesenjangan pengetahuan yang harus dijembatani. Meskipun 57% dari responden merasa lebih aman secara finansial, generasi muda, khususnya Gen Z, menunjukkan angka kepercayaan diri yang rendah. Hanya 49% dari mereka merasa percaya diri terkait kondisi finansial mereka.
Melalui program Bright Talk, Sun Life Indonesia fokus pada edukasi yang praktis dan relevan. Ini menjadi bagian dari komitmen perusahaan untuk menempatkan nasabah sebagai pusat layanan. Masyarakat didorong untuk mulai merencanakan masa depan finansial mereka sejak dini.
Inovasi Produk Sun Life
Selain meningkatkan literasi, Sun Life Indonesia juga meluncurkan produk Sun Proteksi Heritage 100. Produk ini dirancang untuk memberikan perlindungan jiwa sampai usia 100 tahun, dengan premi yang dapat dimulai dari Rp 300 ribuan per bulan. Fitur unggulan produk ini mencakup bonus pengembalian premi di usia 75, manfaat pembebasan premi saat terdiagnosis sejumlah penyakit kritis, serta perlindungan berlapis melalui rider tambahan.
"Produk ini ditujukan agar lebih banyak keluarga Indonesia memiliki kesempatan mencapai kemapanan finansial di masa depan," kata Albertus. Hal ini menunjukkan bahwa Sun Life Indonesia memahami bahwa banyak keluarga masih rentan secara finansial dan memerlukan solusi yang inklusif.
Bulan Pelanggan dan Inovasi Layanan
September diperingati sebagai Bulan Pelanggan, dan Sun Life Indonesia menjadikannya momen untuk menghadirkan program apresiasi bagi nasabah. Berbagai inovasi dan layanan baru diperkenalkan, termasuk penyederhanaan proses klaim, penerapan Digiform, dan platform My Sun Life berbasis web. Penambahan integrasi dengan aplikasi CIMB Octo Mobile juga ditujukan untuk mempermudah pengecekan polis oleh nasabah.
"Terima kasih atas kepercayaan dan loyalitas nasabah kepada kami. Sun Life berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi yang berfokus pada kebutuhan dan aspirasi nasabah. Kami ingin selalu mendampingi perjalanan finansial keluarga Indonesia," tambah Albertus.
Dengan komitmen yang kuat untuk meningkatkan literasi keuangan dan menyediakan solusi finansial yang relevan, Sun Life Indonesia berupaya menjadi fondasi ketahanan bagi keluarga. Ini bukan hanya tentang perlindungan, tetapi juga memberdayakan masyarakat agar dapat bertahan dan tumbuh dalam situasi yang tidak terduga. Lewat semua usaha ini, Sun Life berharap dapat menciptakan masyarakat yang lebih siap secara finansial dan sejahtera di masa depan.
