Menghadapi kebutuhan yang semakin mendesak untuk efisiensi dan keamanan dalam transaksi digital, PT Finnet Indonesia (Finpay) telah resmi menjalin kemitraan dengan PT Asuransi Digital Bersama Tbk (ADB). Langkah ini diharapkan dapat memperkuat solusi pembayaran digital terintegrasi dalam sektor asuransi di Indonesia. Kesepakatan kolaborasi bertajuk “Kolaborasi Asuransi & Platform Digital Membentuk Proteksi Terintegrasi” ditandatangani pada acara Indonesia Rendezvous 2025 yang berlangsung di Bali.
Dalam pernyataannya, Direktur Business & Marketing Finpay, Aziz Sidqi, menjelaskan bahwa tujuan dari kemitraan ini adalah untuk mengintegrasikan layanan proteksi dengan transaksi digital secara mulus. “Kami ingin memastikan bahwa setiap transaksi digital juga memberikan rasa aman bagi pelanggan. Kerja sama ini adalah langkah penting dalam memperluas ekosistem layanan keuangan digital yang inklusif,” ucap Aziz. Dengan integrasi layanan proteksi ini, diharapkan akan tercipta sistem yang dapat meningkatkan efisiensi, literasi, dan inklusi dalam layanan asuransi berbasis digital.
Finpay sendiri dikenal sebagai penyedia solusi pembayaran digital terdepan di Indonesia dan telah mengoperasikan Finpay Payment Solution dengan dukungan 8 lisensi dari Bank Indonesia serta 1 lisensi dari Kementerian Keuangan. Melalui kemitraan ini, Finpay berencana untuk memperluas layanan mereka dengan menambahkan potensi proteksi pada berbagai kanal transaksi, termasuk Digital Touch Point dan Mobile Apps Finpay. Ini tidak hanya akan memperkuat merek Finpay, tetapi juga membuka ekosistem pasar baru yang lebih luas dalam layanan keuangan digital.
Sementara itu, Direktur Keuangan ADB, Randy Tandra, menyambut baik kolaborasi ini sebagai langkah strategis untuk memperluas akses layanan asuransi digital kepada masyarakat. Randy menyebut bahwa inisiatif ini mendukung visi pemerintah Indonesia untuk memperkuat literasi dan inklusi keuangan nasional. “Kerja sama ini menunjukkan komitmen kami dalam menyediakan produk asuransi berbasis digital yang lebih mudah diakses oleh banyak orang,” tambahnya.
Kolaborasi ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi industri asuransi yang semakin berfokus pada teknologi dan digitalisasi. Dengan semakin banyaknya layanan digital yang ditawarkan, strategi kolaboratif antara Finpay dan ADB bisa menjadi model bagi perusahaan lain dalam mengintegrasikan layanan asuransi dengan solusi pembayaran, guna meningkatkan daya saing di pasar yang semakin kompetitif.
Sebagai perusahaan asuransi yang berorientasi pada teknologi, ADB telah berkomitmen untuk mengembangkan produk-produk inovatif yang sesuai dengan perkembangan zaman. Dengan dukungan dari Finpay yang memiliki reputasi kuat dalam solusi pembayaran digital, diharapkan produk asuransi yang ditawarkan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, terutama mereka yang sebelumnya sulit mengakses layanan asuransi.
Di tengah tren digital yang semakin menguat, kolaborasi ini tidak hanya menandakan langkah maju dalam sektor asuransi, tetapi juga menjadi upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya perlindungan asuransi. Keduanya sepakat bahwa kehadiran layanan yang mudah diakses dan diberdayakan oleh teknologi akan menjadikan layanan asuransi lebih menarik dan relevan bagi konsumen di era digital ini.
Seiring dengan berbagai tantangan dan peluang dalam sektor keuangan digital, kemitraan strategis antara Finpay dan ADB menunjukkan potensi pertumbuhan yang signifikan. Hal ini tidak hanya akan menguntungkan kedua pihak, tetapi juga memberikan dampak luas bagi masyarakat dalam bentuk peningkatan literasi keuangan dan akses terhadap layanan asuransi yang diperlukan. Dengan langkah-langkah ini, ekosistem keuangan digital di Indonesia diharapkan akan semakin inklusif dan beragam, membawa manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Source: www.suara.com





