Efektif! Cara Lapor Masalah Pajak dan Bea Cukai via WA Lapor Pak Purbaya

Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, telah meluncurkan kanal aduan yang dinamakan “Lapor Pak Purbaya,” yang memungkinkan masyarakat untuk melaporkan masalah terkait pajak dan bea cukai melalui WhatsApp di nomor 082240406600. Inisiatif ini dirancang untuk mempermudah masyarakat dalam menyampaikan keluhan, sekaligus memperkuat integritas dan transparansi dalam pengelolaan pajak dan bea cukai.

Masyarakat yang ingin melaporkan masalah hanya perlu mencantumkan nama lengkap dan alamat email dalam pesan WhatsApp mereka. Menurut Purbaya, layanan ini telah dibuka sejak 15 Oktober 2025 dan mendapatkan tanggapan luar biasa, dengan 15.933 aduan diterima hanya dalam dua hari pertama. Dari jumlah tersebut, sekitar 2.648 aduan telah selesai diverifikasi, mencakup 189 kategori aduan serta 2.459 kategori non aduan yang berisi ucapan selamat atas peluncuran layanan ini. Sisanya, 13.285 pesan, masih dalam proses verifikasi.

Purbaya menyatakan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk mencegah perilaku tidak etis di kalangan pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC). Dia menekankan pentingnya mendengar suara masyarakat dalam upaya menjaga citra dan kepercayaan terhadap institusi tersebut.

Salah satu laporan menarik yang masuk ke layanan ini mencakup keluhan tentang pegawai Bea Cukai yang dinilai tidak beretika. Seorang whistleblower melaporkan bahwa pegawai tersebut sering terlihat nongkrong di gerai Starbucks saat jam kerja, sambil membicarakan bisnis pengiriman mobil pribadi. Purbaya menyatakan akan menindaklanjuti laporan ini dan memperingatkan pegawai Kementerian Keuangan untuk tidak mengulanginya.

Dia menekankan bahwa tindakan tegas akan diambil terhadap pegawai yang melanggar aturan tersebut. “Mereka masih tidak peduli, saya bilang jika ada yang melanggar lagi, saya akan pecat,” ungkap Purbaya dengan tegas.

Inisiatif “Lapor Pak Purbaya” diharapkan dapat mendukung dan memperkuat komitmen pemerintah terhadap pelayanan publik yang lebih baik serta pemangkasan praktik korupsi. Dengan kemudahan komunikasi melalui WhatsApp, masyarakat diharapkan merasa lebih berani untuk menyuarakan keluhan mereka tanpa rasa takut.

Purbaya mengharapkan agar sistem pengaduan ini tidak hanya membantu dalam menangani masalah yang ada, tetapi juga sebagai langkah untuk meningkatkan disiplin di kalangan pegawai. Keberhasilan dari inisiatif ini akan tergantung pada partisipasi aktif masyarakat serta komitmen dari pemerintah untuk menindaklanjuti setiap laporan yang diterima.

Dalam era digital ini, kemudahan akses informasi menjadi sangat penting. Oleh karena itu, upaya pemerintah dalam membangun saluran komunikasi yang transparent dan responsif seperti “Lapor Pak Purbaya” menjadi langkah positif menuju integritas sektor perpajakan dan kepabeanan. Masyarakat kini memiliki wadah untuk berkontribusi dalam menjaga kedisiplinan dan profesionalisme pegawai pajak dan bea cukai, yang pada gilirannya akan mendukung kinerja sektor keuangan negara secara keseluruhan.

Masyarakat diimbau untuk memanfaatkan layanan ini dengan sebaik-baiknya, dengan harapan setiap suara warga dapat direspons dan dicari solusinya secara efektif oleh pihak berwenang. Dengan langkah konkret ini, diharapkan terjadi perbaikan yang signifikan dalam pelayanan publik dan pengelolaan pajak serta bea cukai di Indonesia.

Source: economy.okezone.com

Berita Terkait

Back to top button