Mengacu pada laporan terbaru dari Counterpoint Research, Huawei telah berhasil melampaui Apple dalam pengiriman smartwatch secara global untuk pertama kalinya. Keberhasilan ini terjadi pada kuartal kedua tahun 2025, di mana pengiriman smartwatch secara keseluruhan meningkat 8% dibandingkan tahun sebelumnya, mengakhiri penurunan yang berlangsung selama lima kuartal berturut-turut.
Menariknya, pengiriman smartwatch dari Huawei melonjak sebesar 52%, sehingga pangsa pasar perusahaan ini meningkat dari 15% menjadi 21%. Lonjakan ini terutama didorong oleh permintaan tinggi di pasar domestik China. “Daya tarik domestik, keragaman portofolio, dan kekuatan ekosistem menjadi pendorong utama Huawei,” ungkap Anshika Jain, analis Counterpoint, dalam laporannya. Lebih dari 75% pengiriman Huawei berasal dari pasar domestik, tetapi ekspansinya ke Eropa, Timur Tengah, dan Asia-Pasifik juga menunjukkan kontribusi yang signifikan.
Sementara itu, kondisi Apple cukup berlawanan. Pengiriman perusahaan tersebut mengalami penurunan 3%, yang menandai penurunan selama tujuh kuartal berturut-turut. Pangsa pasar Apple turun dari 19% menjadi 17%. Meskipun begitu, Apple tetap mendominasi segmen premium berkat fitur pelacakan kesehatan yang akurat dan loyalitas basis pengguna iOS yang tinggi.
Selain Huawei dan Apple, beberapa produsen lainnya juga mencatat kemajuan signifikan. Xiaomi, misalnya, mengalami lonjakan pengiriman sebesar 38% berkat produk yang ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau. Di sisi lain, produsen jam tangan pintar anak, imoo, tumbuh 21% dan mempertahankan posisinya sebagai pemimpin di segmen tersebut. Sementara itu, Samsung mengalami penurunan serupa dengan Apple, turun 3%, setelah Galaxy Watch 7 dinilai gagal mengikuti pertumbuhan pasar.
Secara keseluruhan, Counterpoint memperkirakan pengiriman smartwatch global akan meningkat sekitar 3% sepanjang tahun 2025. Peningkatan ini didorong oleh selera masyarakat, terutama di China, terhadap perangkat multifungsi yang menggabungkan kesehatan, pembayaran, dan navigasi.
Berkembangnya ekosistem smart wearable di mana smartwatch diintegrasikan dengan smartphone dan perangkat Internet of Things (IoT) menjadi salah satu daya tarik utama bagi para konsumen. Huawei, dengan inovasi dan penawaran yang hemat biaya dalam rentang harga antara USD 100 hingga USD 400, berhasil menghadirkan tawaran menarik bagi pengguna yang mencari solusi terjangkau dengan kualitas tinggi.
Dominasi Huawei di pasar smartwatch tidak bisa dipisahkan dari keberhasilan produk-produk mereka yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengguna modern. Dengan penggunaan teknologi terkini dan pemfokusan pada kesehatan dan fitness, Huawei tampaknya telah menemukan formula yang tepat untuk menarik perhatian konsumen, baik di dalam negeri maupun di pasar internasional.
Seiring dengan tren pertumbuhan yang terjadi di industri smartwatch, pertarungan antara Huawei dan Apple akan berlanjut ketat. Penurunan yang dialami Apple menunjukkan tantangan yang semakin kompleks di pasar yang sangat kompetitif ini. Sementara Huawei meraih keuntungan besar, perusahaan lain seperti Xiaomi dan Samsung juga terus berupaya menyesuaikan strategi mereka guna meraih pangsa pasar yang lebih besar.
Industri smartwatch diharapkan akan terus berkembang, dengan berbagai inovasi dan teknologi baru yang diharapkan mampu menarik lebih banyak konsumen di seluruh dunia. Huawei, sementara itu, tetap harus mempertahankan momentum dan terus berinovasi untuk memastikan posisi terdepannya di pasar yang semakin beragam ini.
