ROG Matrix GeForce RTX 5090 Edisi Khusus: GPU ‘Monster’ dengan Konsumsi Daya 800 Watt

ROG Matrix GeForce RTX 5090 edisi khusus dari ASUS menjadi perhatian utama di kalangan penggemar hardware. GPU ini diperkenalkan sebagai solusi grafis kelas flagship yang dirancang untuk kebutuhan gaming ekstrem dan overclocking. ASUS membawa inovasi baru dengan menghadirkan sistem pendinginan mutakhir berteknologi tinggi yang disebut-sebut belum pernah diterapkan sebelumnya.

GPU ‘monster’ ini mampu mengonsumsi daya hingga 800 watt ketika digabungkan dengan motherboard Advanced BTF dan power supply 12V-2×6. ASUS mengklaim, dalam kondisi optimal, performanya bisa meningkat sekitar 10 persen dibanding konfigurasi standar di pasaran. Dengan daya sebesar itu, pengguna dapat menikmati pengalaman gaming yang lebih lancar dan frame rate lebih tinggi, terutama pada resolusi ultra.

Fitur Pendinginan Ultra Canggih

ASUS menyematkan desain pendinginan quad-fan yang memanfaatkan aliran udara vertikal untuk menghasilkan tekanan lebih besar sampai 20 persen. Sistem ini dikombinasikan dengan vapor chamber tembaga, lapisan pasta liquid metal, dan PCB tembaga 3-ons. Komponen-komponen tersebut bekerja sama untuk menurunkan suhu GPU lebih dari 5 persen, sehingga risiko overheating dapat diminimalisir.

Vapor chamber dengan permukaan sangat halus berpadu dengan heat pipe serta heatsink berbahan tembaga murni. Efisiensi termal meningkat drastis, membantu GPU mempertahankan boost clock lebih lama. Teknologi liquid metal yang diaplikasikan pada die GPU menjaga temperatur tetap stabil, bahkan saat beban kerja ekstrem. ASUS menerapkan metode produksi khusus agar cairan logam tetap aman dan tidak menimbulkan kebocoran dalam penggunaan jangka panjang.

Kemudahan Tuning dan Fitur Ekstra

Untuk penggila overclocking, GPU ini dilengkapi fitur Memory Defroster yang secara otomatis aktif ketika suhu memori mencapai titik beku saat menggunakan LN2. Fitur ini sangat penting untuk mencegah freeze pada modul memori dan memastikan stabilitas sistem ketika push limit performa.

Pengaturan dan pemantauan performa GPU bisa dilakukan dengan aplikasi ASUS GPU Tweak III. Aplikasi ini menyediakan sensor hardware yang memberi peringatan dini ketika performa berada di luar batas aman. Pengguna juga mendapat fitur Power Detector+ yang berfungsi untuk mendeteksi kerusakan kabel daya dan memberi notifikasi bila pemasangan ulang diperlukan.

Berikut ini ringkasan teknologi utama pada ROG Matrix GeForce RTX 5090 edisi khusus:

  1. Konsumsi daya mencapai 800 watt dengan konfigurasi advanced.
  2. Pendingin quad-fan yang mendukung aliran udara vertikal hingga 20% lebih besar.
  3. Vapor chamber tembaga dengan struktur halus, heatsink tembaga, serta PCB tembaga 3-ons.
  4. Pasta liquid metal untuk pengendalian suhu optimal dan performa stabil.
  5. Fitur Memory Defroster untuk overclocking LN2.
  6. Dukungan ASUS GPU Tweak III plus sensor hardware dan Power Detector+.

ASUS sengaja merancang GPU ini lengkap dengan seluruh teknologi andalan agar pengguna kelas enthusiast dan profesional bisa mengoptimalkan performa hingga batas maksimal. Semua desain dan fitur yang dihadirkan bertujuan untuk memberikan pengalaman gaming dan overclocking bebas hambatan meski dalam kondisi ekstrem. ROG Matrix RTX 5090 kian mengukuhkan reputasinya sebagai solusi grafis paling inovatif dalam pangsa pasar GPU flagship.

Berita Terkait

Back to top button