Redmi Pad 2 menjadi salah satu tablet yang menarik perhatian dengan berbagai kelebihan yang ditawarkan, terutama di kelas harga dua jutaan. Namun, seperti perangkat teknologi lainnya, tablet ini juga tidak luput dari sejumlah kekurangan yang penting untuk diketahui pengguna. Konten kreator gadget Yusuf, yang sudah menggunakan Redmi Pad 2 selama lebih dari satu bulan, mengungkap tiga kelemahan utama yang cukup signifikan bagi sebagian pengguna.
1. Stylus Pen Tidak Mendukung Magnetik dan Pengisian Otomatis
Salah satu fitur pendukung produktivitas pada tablet adalah stylus pen. Redmi Pad 2 mendukung penggunaan Redmi Pen, tetapi stylus ini memiliki kekurangan di bagian pemasangan. “Kalau kita tempel di casing-nya atau di pinggir tabletnya nggak ada magnetiknya,” jelas Yusuf. Karena tidak ada magnet, stylus pen tidak bisa menempel dengan kuat atau mengisi daya secara otomatis saat disimpan di samping tablet. Pengguna harus mengisi daya Redmi Pen secara manual, yang bisa menjadi kurang praktis terutama bagi yang mengandalkan stylus untuk aktivitas menggambar atau menulis.
2. Kualitas Kamera yang Terbatas untuk Aktivitas Meeting
Resolusi kamera pada Redmi Pad 2 juga menjadi perhatian. Kamera depan hanya memiliki resolusi 5MP, sementara kamera belakang hanya 8MP. Yusuf menyebutkan, “Kalau untuk zoom meeting atau mengambil gambar, dia memang nggak worth it banget.” Kualitas kamera ini dirasa kurang memadai untuk kegiatan video conference yang kini semakin populer, terutama jika dibandingkan dengan kompetitor di kelas serupa yang sudah menyediakan kamera dengan kualitas lebih tinggi agar tampilan video lebih jernih dan profesional.
3. Tidak Ada Fitur Virtual Background Saat Meeting
Fitur virtual background banyak dibutuhkan dalam aplikasi meeting seperti Zoom agar pengguna bisa menampilkan latar belakang berbeda tanpa mengganggu tampilan. Redmi Pad 2 sayangnya tidak memiliki fitur ini. Yusuf menambahkan, “Kalau kita lihat di pengaturan rapatnya, biasanya kalau di iPad atau di Huawei MatePad yang tipe tinggi tentunya ada. Tapi kalau di Redmi Pad 2 itu tidak ada.” Kekurangan ini bisa menjadi hambatan bagi mereka yang mengutamakan fleksibilitas tampilan saat pertemuan daring, terutama dalam lingkungan profesional atau edukasi.
Meskipun memiliki tiga kelemahan tersebut, Redmi Pad 2 menawarkan sejumlah keunggulan yang patut diapresiasi. Tablet ini dibekali baterai jumbo berkapasitas 9000 mAh, termasuk yang terbesar di kelas harganya, dan mendukung pengisian daya cepat 18 watt. Material bodi menggunakan rangka aluminium yang memberikan kesan kokoh dan premium, sesuatu yang jarang ditemukan di tablet dengan banderol harga serupa. Untuk kebutuhan hiburan dan presentasi, quad speaker stereo menghasilkan suara jelas dengan efek spatial yang memadai.
Dari sisi performa, Redmi Pad 2 didukung oleh chipset MediaTek Helio G99 (6 nm), yang mampu menjalankan tugas multitasking ringan hingga sedang dengan lancar. Berdasarkan pengujian dari Gadgets 360, tablet ini meraih skor AnTuTu v10 sebesar 431.541, sebuah angka yang cukup kompetitif untuk kelas menengah.
Redmi Pad 2 juga dilengkapi aplikasi Mi Canvas dari Xiaomi yang mendukung fitur menggambar dengan stylus yang memiliki sensitivitas tekanan hingga 4096 level. Hal ini menambah nilai tambah bagi pengguna yang memerlukan fungsi menggambar atau catatan digital secara presisi.
Secara keseluruhan, meskipun Redmi Pad 2 menghadapi tantangan di area stylus pen, kamera depan dan belakang, serta fitur virtual background saat meeting, tablet ini tetap menjadi opsi yang menarik bagi pengguna yang mencari perangkat dengan daya tahan baterai lama, kualitas audio yang baik, dan performa yang cukup dalam rentang harga terjangkau. Informasi ini penting dipahami untuk menyesuaikan kebutuhan sebelum memutuskan membeli.
-
-
-
-
