
Infinix resmi membawa Note 60 Series ke Indonesia setelah mengantongi sertifikat TKDN dan SDPPI. Keputusan ini menandakan bahwa perangkat tersebut siap diperkenalkan ke pasar lokal dalam waktu dekat. Seri terbaru dari Infinix ini tampil dengan berbagai peningkatan di sektor desain dan performa, sesuai dengan kebutuhan para pengguna ponsel masa kini.
Sertifikasi TKDN sendiri menjadi syarat utama bagi perangkat elektronik untuk dapat dipasarkan secara legal di Indonesia. Langkah Infinix ini juga mempertegas komitmen mereka dalam mendukung ekosistem industri nasional. Tak heran, kehadiran Note 60 Series kini mulai dinanti pecinta gadget tanah air.
Tiga Varian Segera Hadir
Berdasarkan data sertifikasi resmi, Infinix Note 60 Series akan hadir dalam tiga model utama. Ketiga model tersebut meliputi sebagai berikut:
- Infinix Note 60 (kode X6879)
- Infinix Note 60 Pro (kode X6878)
- Infinix Note 60 Edge (kode X6887)
Tidak ditemukan varian Note 60 Ultra dalam daftar kali ini. Meski demikian, masing-masing model membawa keunggulan tersendiri sesuai segmennya. Infinix menawarkan berbagai fitur baru yang menjanjikan nilai lebih.
Lompatan Chipset Pertama dari Qualcomm
Salah satu fakta menarik, Infinix Note 60 Pro menjadi perangkat Note pertama dari Infinix yang menggunakan chipset Snapdragon dari Qualcomm. Bocoran menyebutkan dapur pacu yang diusung adalah Snapdragon 7s Gen 5. Sebelumnya, ponsel Note dari Infinix dikenal memakai chipset MediaTek atau Unisoc.
Snapdragon 7s Gen 5 sendiri dibangun dengan fabrikasi 4nm dan kecepatan up to 2.7 GHz. Selain itu, sudah mendukung jaringan 5G untuk pengalaman konektivitas yang lebih kencang. Teknologi ini menjanjikan kinerja lebih baik dan konsumsi daya lebih efisien dibanding generasi sebelumnya.
Peluang Jadi Perangkat Pertama di Pasar Internasional
Data yang beredar menunjukkan, baru satu model di pasar China—Redmi Note 15 Pro+—yang telah dipastikan menggunakan Snapdragon 7s Gen 5. Jika Infinix Note 60 Pro dirilis lebih cepat secara global, produk ini berpotensi jadi pionir penggunaan chipset tersebut di pasar internasional. Hal ini dipandang sebagai strategi Infinix untuk menggebrak pasar menengah yang persaingannya kian ketat.
Peningkatan Nyata dari Generasi Lama
Infinix Note 50 Pro sebelumnya masih mempercayakan Helio G100 sebagai otak utama. Lompatan ke Snapdragon 7s Gen 5 diprediksi bakal memberi peningkatan di sektor gaming, multitasking, efisiensi baterai hingga hasil kamera. Indikasi kuat juga mengarah pada upaya Infinix memperluas portofolio chipset mereka, agar bisa lebih kompetitif di kelas menengah.
Informasi Model Reguler dan Edge Masih Terbatas
Untuk Note 60 dan Note 60 Edge, bocoran spesifikasinya belum banyak beredar. Namun, Note 60 diyakini membawa spesifikasi yang mirip dengan generasi sebelumnya dengan sedikit pembaruan peningkatan fitur minor. Sementara Note 60 Edge disebut-sebut akan tampil beda lewat desain bodi super tipis dan layar lengkung—daya tarik utama di segmennya.
Langkah strategis Infinix ini memperluas pilihan konsumen Indonesia yang menginginkan smartphone stylish, bertenaga, dan sudah memenuhi syarat regulasi nasional. Kehadiran Note 60 Series diharapkan menjadi magnet baru bagi pasar ponsel tanah air. Pantau terus informasi resminya, karena peluncuran Infinix Note 60 Series dipastikan semakin dekat dan semakin memanaskan persaingan di pasar smartphone Indonesia.





