Bagi mahasiswa teknik yang membutuhkan laptop untuk menjalankan software AutoCAD, mendapatkan perangkat dengan performa mumpuni namun harga terjangkau adalah hal penting. AutoCAD membutuhkan kombinasi prosesor yang cepat, kartu grafis yang cukup kuat, dan kapasitas RAM memadai agar desain 2D dan 3D dapat dilakukan tanpa kendala.
Tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam karena beberapa laptop dengan harga mulai dari Rp5 jutaan sudah bisa memenuhi kebutuhan tersebut. Berikut rekomendasi laptop untuk AutoCAD yang ramah di kantong tetapi tetap memiliki performa yang seimbang, berdasarkan data dari sumber terpercaya.
1. Lenovo LOQ Essential
Lenovo LOQ Essential tersedia dengan harga Rp10 juta hingga Rp17 juta, menawarkan pilihan prosesor yang menggunakan seri HX dengan clock speed tinggi. Varian RTX 3050 dengan RAM 12 GB sangat cocok untuk AutoCAD 2D dan 3D ringan.
Selain performa, layar dengan 100% sRGB membantu tampilkan warna akurat yang krusial untuk desain. Model ini ideal bagi mahasiswa yang menginginkan kualitas visual dan kecepatan rendering.
2. Advan Workpro Lite
Advan Workpro Lite hadir sebagai pilihan ekonomis dengan harga sekitar Rp5 jutaan. Laptop ini menggunakan prosesor Intel Core i3-1220P dengan 10 core yang mendukung multitasking lancar.
Fitur upgrade RAM hingga 32 GB dan SSD yang dapat diganti membuatnya cukup future-proof. Perangkat ini cocok untuk AutoCAD 2D dan pekerjaan teknik yang tidak terlalu berat.
3. ASUS TUF Gaming A15
ASUS TUF Gaming A15 memiliki harga mulai Rp12 juta dengan varian RTX 3050. Laptop ini terkenal dengan durabilitas kelas militer yang cocok untuk aktivitas mahasiswa.
Ditenagai AMD Ryzen 7 7445HS, perangkat ini mampu menjalankan AutoCAD berat dan render gambar kompleks secara efisien. Kemampuan multitasking juga sangat baik.
4. Axioo Pongo 725
Axioo Pongo 725 menawarkan Intel Core i7-12650H dan GPU RTX 2050 dengan harga di kisaran Rp9 juta hingga Rp11 juta.
Dengan 10 core dan kemampuan menjalankan AutoCAD sekaligus aplikasi desain lain seperti SketchUp, laptop ini dapat menangani proyek teknik secara simultan tanpa lag.
5. HP Victus 15
HP Victus 15 varian dasar dibanderol Rp11 juta sampai Rp15 juta menggunakan Ryzen 7 7445HS dan RTX 3050.
Ditenagai RAM 16 GB dual channel dan SSD NVMe PCIe, laptop ini mendukung proses loading cepat serta multitasking stabil saat mengelola file AutoCAD besar.
Memilih laptop untuk AutoCAD bukan hanya soal harga murah, tapi keseimbangan spesifikasi sangat menentukan produktivitas. Prosesor dengan performa single-core tinggi dan GPU yang responsif penting untuk menghindari lag saat bekerja.
Laptop-laptop di atas adalah opsi terjangkau yang sudah diuji mampu mendukung kebutuhan mahasiswa teknik dalam pengerjaan AutoCAD 2D hingga 3D. Pastikan memilih sesuai kebutuhan spesifik dan budget agar investasi teknologi tepat guna.
