Panggung musik pop Indonesia kembali bergetar dengan kehadiran Vionita Sihombing, juara The Voice Indonesia musim keempat, yang baru saja merilis lagu terbaru berjudul "Butuh Waktu". Lagu ini bernaung di bawah label Dua Suara Media dan telah menjadi perbincangan hangat di berbagai stasiun radio tanah air. Bagi Vionita, atau yang akrab disapa Vio, "Butuh Waktu" merupakan lebih dari sekadar single, tetapi juga sebuah pernyataan artistik yang jujur mengenai perjalanan emosional yang dialami banyak orang.
Vionita yang berasal dari Medan ini menunjukkan bahwa gelar juara hanyalah langkah awal dalam karier musiknya. Dengan suara khas dan jangkauan vokal yang unik, ia berhasil memantapkan posisinya sebagai salah satu penyanyi wanita yang diperhitungkan di industri musik Indonesia saat ini. Saat ditemui di kantor Dua Suara Media, Vio mengungkapkan optimisme terhadap lagunya yang katanya akan menjadi jembatan emosional bagi para pendengar. “Ini adalah single keenamku, dan aku punya firasat kuat bahwa lagu ini akan terkoneksi dengan banyak orang,” ujarnya.
Cerita di Balik Lagu
Kekuatan utama dari "Butuh Waktu" terletak pada liriknya yang mampu menerjemahkan perasaan sulit yang sering dialami orang. Ditulis oleh Hersa A.A. dan Roistan, lagu ini menggambarkan dilema seseorang yang terperangkap dalam luka cinta masa lalu. Ketika cinta baru datang menawarkan harapan, perasaan bingung justru menghantui orang tersebut, membuatnya merasa belum siap untuk membuka hati sepenuhnya. Ini menjadi representasi kejujuran pahit bahwa untuk menyembuhkan luka cinta, dibutuhkan waktu dan kesabaran.
Proses penciptaan "Butuh Waktu" tidak sederhana. Vionita mengaku mengawal setiap tahap produksi dengan ketat, memastikan bahwa setiap detail berada dalam standar tinggi. "Prosesnya memakan waktu hampir setahun, bukan karena lambat, tapi karena aku serius dalam setiap aspek, dari produksi hingga konsep video klip," tuturnya. Kualitas adalah hal terpenting baginya, sehingga hasil akhirnya diharapkan dapat menyentuh emosi pendengar lebih dalam.
Visual dan Penyampaian Emosional
Lagu ini juga didukung dengan video klip yang disutradarai oleh Laila Visual. Mengambil lokasi di Bandung, video klip ini mengangkat tema healing dan harapan. Ceritanya berfokus pada seorang wanita yang perlahan memulihkan diri dari trauma cinta. Adegan-adegan sederhana namun bermakna, dengan palet pencahayaan lembut dan nuansa sinematik, berhasil memperkuat pesan bahwa jatuh cinta lagi memerlukan waktu.
“Video klip ini menjadi pelengkap yang sempurna untuk menyampaikan bahwa semua yang berkaitan dengan cinta memerlukan proses,” jelas Vio. Melalui visual yang emosional, ia berharap bisa membangun koneksi yang lebih kuat dengan pendengarnya.
Diterima Hangat di Radio
Setelah dirilis, "Butuh Waktu" segera mendapatkan sambutan positif dari berbagai stasiun radio di Indonesia. Respons yang luar biasa membuat lagu ini langsung diputar secara luas. “Saat lagu ini ditayangkan di RRI, reaksi yang diterima benar-benar di luar dugaan. Banyak radio lain langsung menjadwalkan lagu ini untuk siaran,” ungkap Vionita dengan antusias. Momen ini menjadi validasi bagi kerja keras dan ketekunan yang telah ia lakukan.
Sandy Monteiro, President Director Dua Suara Media, juga memberikan apresiasi tinggi terhadap Vionita. Ia menegaskan bahwa Vionita telah melalui proses yang ideal untuk menghasilkan karya berkualitas. Kombinasi popularitasnya sebagai juara The Voice dan dukungan dari media radio menjadikan "Butuh Waktu" memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu hit besar di industri musik Indonesia.
Dengan merilis "Butuh Waktu", Vionita Sihombing tidak hanya menunjukkan kemampuannya sebagai penyanyi, tetapi juga sebagai artis yang peka terhadap isu emosional dalam cinta. Lagu ini mengingatkan kita bahwa proses penyembuhan luka cinta adalah perjalanan yang perlu dihargai dan dijalani dengan sabar.
