Kevin Julio Membangkitkan Sutradara Nyentrik di Film ‘Si Paling Aktor’

Aktor Kevin Julio kini menempuh langkah baru dalam karier aktingnya dengan memerankan Tegas Julius, seorang sutradara eksentrik di film “Si Paling Aktor” yang diproduksi oleh MD Pictures. Peran ini menuntutnya untuk mengembangkan karakter secara mendalam, bukan hanya melalui skrip, tetapi juga dengan riset langsung terhadap perilaku para sutradara di Indonesia.

Dalam persiapan untuk karakter ini, Kevin melakukan observasi intensif. Ia tidak luput dari mengamati gaya bicara dan gestur tubuh berbagai sutradara, yang merupakan cerminan dari kepribadian mereka. “Jujur sebenarnya riset tapi nyari karakter sutradara Indonesia. Gue enggak akan sebutkan,” jelas Kevin dalam sebuah wawancara. Hal ini menunjukkan bahwa dia berusaha keras untuk menciptakan karakter yang unik dan otentik.

Kevin menambahkan bahwa karakter Tegas Julius adalah rangkuman dari banyak sutradara yang telah ia temui. Untuk lebih mendalami peran tersebut, ia juga menghadiri beberapa gala premiere film. Di sana, ia mencatat perilaku para sutradara saat dihadapkan dengan publik. “Sebelum Si Paling Aktor ini, gue sempat ke beberapa premiere film. Itu kan biasanya banyak sutradara yang datang, gue sekalian meriset, notes,” paparnya. Strategi ini membantunya untuk lebih memahami nuansa di balik layar.

Film “Si Paling Aktor” telah meluncurkan teaser trailer dan poster resminya, menandai awal promosi untuk film yang dijanjikan akan menyuguhkan nuansa yang berbeda. Dalam proyek ini, Kevin tidak bekerja sendiri. Ia dikelilingi oleh sejumlah aktor terkenal seperti Cut Beby Tsabina, Jourdy Pranata, Indra Birowo, Verdi Solaiman, dan Yeyen Lidya, yang juga berkontribusi menambah kekuatan film tersebut.

Kevin berupaya untuk memastikan bahwa karakter yang ia perankan dapat menggambarkan sifat eksentrik dari seorang sutradara. Observasi mendalam yang ia lakukan memungkinkan dia untuk menghidupkan karakter dengan lebih meyakinkan, menjadikannya kompilasi dari banyak individu yang ia amati. Pendekatan ini bukan hanya menambah kredibilitas karakter, tetapi juga memberikan kedalaman emosional yang rusak di layar.

Dari hasil risetnya, Kevin merangkum bahwa ada banyak gaya dan tatakrama yang berbeda di kalangan sutradara, yang mencerminkan karisma dan keunikan masing-masing. Hal ini jelas terlihat saat ia menceritakan pengalaman berinteraksi dengan mereka di berbagai acara film dan bagaimana mereka berperilaku dalam situasi tertentu. “Ya ada dua atau tigalah, tapi kan ketemu (sutradara) banyak di acara premiere gitu,” katanya menambahkan.

Keberanian Kevin untuk mengeksplorasi karakter yang lebih kompleks merupakan langkah signifikan dalam karier aktingnya. Ini mencerminkan komitmennya untuk memberikan yang terbaik dalam setiap peran. Dengan strategi yang matang dan riset yang seksama, ia bersiap untuk mempersembahkan performa yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memberi perspektif baru terhadap dunia perfilman Indonesia.

Film “Si Paling Aktor” tidak hanya menjadi ajang bagi Kevin untuk menunjukkan bakatnya, tetapi juga mendemonstrasikan bagaimana riset yang mendalam dapat membawa kehidupan pada karakter di layar lebar. Dengan promosi yang baru dimulai, perhatian kini tertuju pada bagaimana film ini akan diterima oleh penonton, serta dampaknya terhadap karier Kevin di masa depan.

Berita Terkait

Back to top button