Fitri Salhuteru baru-baru ini mengungkapkan bahwa dirinya lebih lama mengenal Reza Gladys daripada Nikita Mirzani. Dalam sesi tanya jawab di channel YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, Fitri menjelaskan bahwa meski sering tidak bertemu, ikatan persahabatannya dengan Reza sudah terjalin jauh sebelum Nikita Mirzani masuk ke dalam pergaulannya. “Reza kan teman lama aku. Kayaknya, lebih lama aku kenal Reza deh ketimbang dia (Nikita Mirzani). Tapi memang aku dan Reza jarang bertemu,” tuturnya.
Pernyataan Fitri ini muncul di tengah kontroversi yang melibatkan Reza dan Nikita, terutama setelah Nikita memberikan ulasan negatif terhadap produk skincare milik Reza. Fitri merasa sangat miris ketika mengetahui dampak dari hujatan yang dilontarkan Nikita. “Dampak (review negatif) dia itu luar biasa loh. Penjualan produknya terganggu dan akibatnya Reza harus melepas 200 pegawainya,” katanya menekankan pentingnya dampak yang ditimbulkan dari sikap publik.
Fitri Salhuteru pun mengaku mengerti betapa sulitnya situasi yang dihadapi Reza, mengingat dirinya juga merasakan hal yang sama setelah putus pertemanan dengan Nikita. “Tapi kalau di aku tidak berdampak ke pekerjaan. Tapi kalau masalah skincare dengan Reza kan beda cerita,” ujarnya. Ia menekankan bahwa meskipun diserang secara verbal, dampak terhadap bisnis Reza sangat signifikan.
Sikap Nikita Mirzani yang selalu tampak mencari masalah juga disorot oleh Fitri. Ia menyatakan bahwa dari awal, dirinya tidak ingin terlibat dalam konflik berkaitan dengan skincare namun merasa tidak bisa membiarkan Reza menghadapi situasi tersebut sendirian. “Dari awal, sebetulnya aku tidak mau terlibat dalam masalah skincare ini. Karena aku konsisten enggak mau ikut campur urusan skincare,” tambahnya.
Mengetahui betapa beratnya ‘power’ yang dimiliki Nikita di dunia maya, Fitri merasa perlu untuk mendampingi Reza. Ia berkomitmen untuk tidak membiarkan bullying menjadi hal yang dianggap normal dalam masyarakat. “Aku merasa, kalau enggak aku yang mendampingi Reza melawan dia, siapa lagi? Aku tidak mau masyarakat menormalisasi perbuatan bullying,” tegas Fitri.
Dengan berbagai pernyataan dan langkah yang diambilnya, Fitri Salhuteru menunjukkan dukungan yang aktif terhadap Reza Gladys di saat sulit. Ia menekankan pentingnya solidaritas di antara rekan-rekan di industri yang mereka jalani, terutama ketika menghadapi tekanan dari luar. Situasi ini juga menjadi pengingat pentingnya pertimbangan etika dalam memberikan ulasan di media sosial, yang dapat berdampak jauh lebih besar daripada yang diperkirakan.
Kisah ini menjadi sorotan publik, mengingat ketiga sosok ini sudah cukup dikenal di dunia hiburan Indonesia. Pertengkaran yang berujung pada masalah bisnis menunjukkan betapa rentannya sebuah reputasi di era digital. Masyarakat pun diharapkan lebih bijak dalam menyikapi konten negatif yang beredar, agar tak menyebabkan kerugian pada pihak lain.
Dalam mengikuti perkembangan isu ini, masyarakat dapat mengambil pelajaran mengenai dampak dari perilaku di media sosial serta pentingnya dukungan antarteman dalam keadaan sulit. Pengalaman Fitri dapat dijadikan inspirasi bagi banyak orang untuk tetap bersikap positif dan menjalin hubungan baik meskipun dalam situasi sulit.
