Pembaca yang penasaran seputar misteri legendaris Jack the Ripper mungkin merasa terkejut dengan berita terbaru yang mengungkapkan siapa sebenarnya sosok di balik pembunuhan berantai yang menggemparkan London pada tahun 1888. Setelah 136 tahun bergelut dengan teka-teki ini, penelitian terbaru mengidentifikasi Aaron Kosminski, seorang tukang cukur keturunan Polandia, sebagai pelaku yang diduga kuat terlibat dalam serangkaian pembunuhan mengerikan yang terjadi di Whitechapel.
Siapa Itu Jack the Ripper?
Jack the Ripper merupakan nama samaran untuk sosok misterius yang membunuh setidaknya lima wanita, sebagian besar dari mereka adalah pekerja seks, dengan cara yang sangat brutal. Identitasnya selama lebih dari satu abad tidak pernah terungkap, menjadikannya salah satu kasus kriminal paling terkenal dan menggemparkan dalam sejarah. Nama "Jack the Ripper" muncul setelah surat yang diduga ditulis oleh si pembunuh dikirim ke media, meskipun keaslian surat tersebut masih diragukan.
Mengapa Kasus Jack the Ripper Begitu Misterius?
Kondisi yang kompleks memainkan peran besar dalam kesulitan memecahkan kasus ini:
- Tidak Ada Teknologi Modern: Pada akhir abad ke-19, kepolisian tidak memiliki alat seperti tes DNA atau rekaman video untuk membantu penyelidikan.
- Banyak Tersangka: Sejumlah pria dicurigai terlibat, dari dokter hingga warga biasa, tetapi kurangnya bukti kuat membuat mereka sulit ditangkap.
- Surat Misterius: Banyak surat yang masuk ke polisi dan media ternyata merupakan hoaks, menambah kebingungan dalam penyelidikan.
- Kondisi Lingkungan Whitechapel: Daerah yang padat dan miskin ini membuat pelacakan pelaku menjadi semakin sulit.
Terobosan Baru: Identitas Jack the Ripper Terungkap?
Penelitian terbaru yang dipublikasikan pada tahun 2025 mengejutkan dunia dengan klaim bahwa identitas Jack the Ripper telah terungkap sebagai Aaron Kosminski. Peneliti menggunakan teknologi modern untuk menganalisis bukti yang sudah ada, termasuk menganalisis DNA dari syal yang diduga milik salah satu korban. Hasil dari analisis ini menunjukkan kecocokan dengan keturunan Kosminski.
Meskipun bukti tersebut tampak revolusioner, masih terdapat skeptisisme di kalangan ahli. Beberapa dari mereka menekankan bahwa bukti ini belum sepenuhnya meyakinkan. Hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah misteri ini benar-benar terpecahkan ataukah masih ada aspek yang belum terungkap?
Siapa Saja Tersangka Lainnya?
Selain Kosminski, berbagai nama lain juga pernah dicurigai sebagai Jack the Ripper di antaranya:
- Walter Sickert: Seorang pelukis yang dianggap terinspirasi oleh kekejaman untuk karyanya.
- John Druitt: Seorang pengacara yang bunuh diri setelah serangkaian pembunuhan berlangsung.
- Francis Tumblety: Seorang dokter asal Amerika yang menjadi perhatian polisi karena perilaku anehnya.
Apa yang Membuat Kasus Ini Masih Menarik?
Kasus Jack the Ripper terus memikat banyak kalangan karena perpaduan antara misteri, sejarah, dan ketegangan. Berbagai film, buku, dan program televisi tetap menggali kisah ini. Kehadiran teknologi modern menambah daya tarik, seolah kita semakin dekat untuk memecahkan teka-teki ini. Banyak yang bertanya-tanya tentang sosok yang mampu melakukan tindakan keji dan tetap lolos dari tangan hukum.
Sementara penelitian terbaru memberikan harapan untuk menjawab pertanyaan yang telah berlarut-larut, dunia tetap diliputi oleh keingintahuan. Meskipun bukti terbaru menunjukkan kemungkinan besar Aaron Kosminski adalah pelakunya, misteri Jack the Ripper pastinya akan terus menjadi bagian dari budaya populer dan cara kita memahami sisi gelap sejarah manusia. Satu hal yang pasti, kisah ini akan terus hidup dan menarik perhatian banyak orang.





