Pada 12 September 2025, Pengadilan Agama (PA) Tigaraksa akan melaksanakan pembacaan ikrar talak antara pesepak bola Pratama Arhan dan Azizah Salsha. Sidang yang dinanti-nanti ini merupakan langkah lanjutan dari proses perceraian yang dimulai dengan pengajuan permohonan cerai oleh Pratama Arhan pada 1 Agustus 2025. Hal ini disampaikan oleh juru bicara PA Tigaraksa, Sholahudin, dalam pernyataannya kepada media.
Menurut Sholahudin, perhitungan masa 14 hari untuk pembacaan ikrar talak tidak termasuk hari Sabtu dan Minggu. Dengan demikian, tanggal 12 September ditetapkan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. “Tentu saja kami akan menunggu pemberitahuan resmi terkait isi putusan dari majelis hakim. Apakah pemberitahuan mengenai putusan sudah diterima oleh pihak termohon,” ungkap Sholahudin.
Proses perceraian ini mencatat beberapa informasi penting. Bahwa, permohonan cerai yang diajukan oleh Pratama Arhan tercatat dalam Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) dengan nomor perkara 4274/Pdt.G/2025/PA.Tgrs. Sidang pertama diadakan pada 25 Agustus 2025, tetapi baik Pratama Arhan maupun Azizah Salsha tidak hadir, hanya perwakilan hukum yang hadir di pengadilan.
Sebelumnya, kabar rujuk antara Pratama Arhan dan Azizah Salsha sempat beredar. Namun, Sholahudin menegaskan bahwa hingga saat ini, pihak pengadilan belum menerima informasi resmi terkait hal tersebut. “Jika ada keinginan untuk rujuk dari keduanya, tentu kami akan sangat senang. Namun, kami belum mendengar kabar tersebut hingga kini,” tambahnya.
Pengacara Pratama Arhan, Singgih Tomi Gumilang, menjadi perwakilan dalam sidang-sidang tersebut, dan menegaskan sikap tenang dalam menghadapi proses hukum yang sedang berlangsung. Meskipun kabar mengenai rujuk sempat mencuat, pengacara menegaskan bahwa mereka tetap fokus pada jalur hukum.
Dari berita ini, terlihat bahwa proses hukum terkait perceraian Pratama Arhan dan Azizah Salsha berlangsung secara formal dan sesuai dengan prosedur yang tercantum dalam ketentuan hukum di Indonesia. Layar publik pun sempat tertuju pada pasangan ini, mengingat status Pratama Arhan sebagai seorang atlet terkenal di tanah air yang sebelumnya menikah dengan Azizah Salsha, seorang publik figur yang memiliki penggemar cukup banyak.
Masyarakat kini menantikan kelanjutan dari kabar tentang pembacaan ikrar talak yang akan berlangsung. Acara tersebut bukan hanya penting bagi kedua belah pihak, tetapi juga menjadi perhatian publik yang mengikuti perjalanan mereka.
Pengadilan Agama Tigaraksa akan mengawasi jalannnya proses ini dengan ketat. Sholahudin mencatat pentingnya kepatuhan pada prosedur hukum agar setiap keputusan yang dikeluarkan dapat dipertanggungjawabkan. “Kami di pengadilan mengutamakan keadilan dan transparansi dalam setiap perkara yang kami tangani,” tuturnya.
Dengan segala perkembangan yang ada, pembacaan ikrar talak ini bukan hanya sebuah prosedur hukum, tetapi juga mencerminkan perjalanan emosional bagi kedua individu yang pernah berbagi hidup. Masyarakat pun menunggu hasil keputusan yang akan menentukan langkah selanjutnya bagi Pratama Arhan dan Azizah Salsha, baik dalam konteks hukum maupun kehidupan pribadi mereka.
Acara pembacaan ikrar talak ini telah menjadi topik hangat di media sosial, di mana banyak netizen memberikan pendapat dan dukungan kepada kedua belah pihak. Keputusan ini bukan sekadar akan menjadi akhir dari sebuah hubungan, tetapi juga membentuk jalan baru bagi masa depan masing-masing artis yang dikenal oleh masyarakat luas.
