Sintia, seorang wanita yang mengaku hamil anak dari DJ Panda, menimbulkan geger di kalangan publik setelah pengakuannya itu disampaikan dalam sebuah podcast bersama Denny Sumargo. Pernyataan ini sontak menarik perhatian netizen dan menimbulkan berbagai reaksi, terutama dari keluarga DJ Panda, Hendrik dan Siska, yang merasa isu ini sudah rampung dan tidak perlu dipublikasikan kembali.
Hendrik, selaku ayah DJ Panda, mengatakan, "Kita kan sudah selesaikan masa harus dipublikasikan lagi, kalau ada orang yang tidak percaya silakan saja karena itu kan haknya orang lain." Ia menjelaskan bahwa segala polemik yang melibatkan putranya telah diselesaikan, dan berharap tidak ada pihak yang memperpanjang masalah ini. "Kami memilih diam karena kalau bertanggung jawab kan sudah, dan ini kasusnya berbeda," tambahnya.
Kronologi Pertemuan
Sintia mengungkapkan bagaimana hubungan mereka dimulai. Ia pertama kali mengenal DJ Panda di media sosial pada Juli 2024 dan merasa sangat kagum, sehingga saat bertemu di Tulungagung pada Oktober 2024, ia berusaha untuk mengukuhkan hubungan. Waktu bertemu di Solo, terjadi hubungan intim antara keduanya, yang kemudian berujung pada kehamilannya. "Aku sampai di tempat dia menginap itu pukul 19.00 WIB, dan kami hanya satu malam bersama," jelas Sintia.
Setelah kejadian tersebut, Sintia merasa bahwa komunikasi dengan DJ Panda terputus. "Aku kembali ke Semarang dan dia menganggap aku seperti orang asing," tuturnya. Pada akhir November, saat menyadari dirinya hamil, Sintia merasa sangat terkejut dan menyesalkan kurangnya tanggung jawab dari DJ Panda.
Reaksi Keluarga DJ Panda
Menanggapi pernyataan Sintia, Hendrik menegaskan tidak ingin berurusan dengan isu yang sudah diselesaikan oleh keluarganya. "Kalau diurusi nanti enggak ada selesai-selesai lagi," ungkapnya. Ia juga merespons keinginan Sintia untuk melakukan tes DNA dengan skeptis. "Kalau nanti tes DNA, lalu kemudian satu Indonesia bilang anaknya Panda bagaimana? Ayo coba? Tentu kan, nanti malah tambah repot," katanya.
Keluarga DJ Panda tampaknya berusaha mengatur narasi agar publik tidak menggali lebih dalam tentang kasus ini. Mereka menyampaikan bahwa keputusan untuk tidak berbicara lebih jauh sudah dianggap langkah bijaksana. "Kami tidak mau berurusan-urusan yang sudah selesai, dan mohon pengertian dari semua pihak," ujar Hendrik.
Masyarakat Berkomentar
Kisah ini telah memicu beragam opini dari masyarakat. Beberapa netizen menerka-nerka tentang kebenaran pernyataan Sintia, sementara yang lain justru mengecam DJ Panda atas tindakan yang dianggap tidak bertanggung jawab. Suasana ini menunjukkan bagaimana isu pribadi dapat dengan cepat menjadi konsumsi publik dan menarik perhatian.
Ketidakpastian dan kesedihan dalam pengakuan Sintia mengungkapkan masalah yang lebih besar terkait hubungan antar individu, terutama di kalangan publik figur. Sejak pernyataan tersebut viral, Sintia menjadi sorotan media dan netizen, yang berusaha menyelidiki lebih lanjut tentang hubungannya dengan DJ Panda.
Perkembangan Selanjutnya
Kasus ini masih dalam sorotan, dengan berbagai spekulasi dan analisis beredar di media sosial. Apakah DJ Panda akan merespons pengakuan Sintia dengan lebih konkret masih menjadi tanda tanya. Namun, untuk saat ini, keluarga DJ Panda berharap agar semua pihak bisa menghargai keputusan mereka untuk tidak memperpanjang masalah ini. Masyarakat pun menunggu perkembangan lebih lanjut dari situasi ini, yang menjadi pelajaran tentang tanggung jawab dalam hubungan dan kekuatan media sosial dalam memperbesar dampak pernyataan publik.
Dengan segala kontroversi yang ada, kasus ini menunjukkan bahwa urusan pribadi dapat dengan cepat beralih menjadi isu publik yang lebih kompleks.
