Penyanyi asal Kanada, Justin Bieber, akan kembali tampil di festival musik Coachella 2026, setelah sebelumnya hiatus selama dua tahun. Keputusan ini tidak hanya menggembirakan bagi penggemar, tetapi juga mencetak sejarah baru di festival tersebut. Menurut laporan dari Daily Mail UK, Bieber akan dibayar dengan harga yang fantastis, yakni sebesar 10 juta dolar AS, atau sekitar Rp163 miliar. Angka ini menjadikannya sebagai penampil dengan bayaran termahal di sejarah Coachella, mengalahkan musisi-musisi terkenal seperti Beyoncé, Lady Gaga, Kanye West, dan The Weeknd.
Selama festival yang berlangsung dalam dua akhir pekan pada April 2026, Bieber akan tampil sebagai headliner. Kembalinya ia ke panggung besar ini adalah momen yang sangat dinantikan, terutama setelah perilisan album barunya berjudul “SWAG” yang dirilis pada Juli 2025. Album ini telah sukses di pasaran dan semakin meningkatkan popularitas Bieber yang sempat tertekan ketika ia mengambil waktu untuk beristirahat dari dunia musik.
Bieber tidak hanya diharapkan untuk memberikan penampilan yang spektakuler, tetapi kehadirannya di Coachella juga menjadi sinyal bahwa ia bersiap memasuki era baru dalam karier musiknya. “Menjadi penampil utama di Coachella dan kesuksesan SWAG jelas merupakan awal dari era yang menarik bagi Justin. Era di mana dia sepenuhnya memegang kendali,” ungkap seorang sumber kepada Daily Mail UK.
Fakta menarik lainnya adalah bayaran Bieber yang melampaui 5 juta dolar AS per akhir pekan. Jumlah ini menunjukkan betapa tingginya prestise yang ia miliki di industri musik saat ini, serta kepercayaan yang diberikan oleh penyelenggara festival kepada dirinya setelah melewati masa-masa sulit.
Festival Coachella 2026 juga mencatatkan daftar penampil yang menarik, di mana tidak hanya Bieber, tetapi juga artis-artis lain seperti Sabrina Carpenter dan Karol G akan menjadi headliner. Sabrina Carpenter, misalnya, dijadwalkan untuk tampil pada tanggal 10 dan 17 April 2026, sementara Bieber akan tampil pada tanggal 11 dan 18 April.
Kembalinya Bieber ke panggung Coachella ini sangat ditunggu-tunggu oleh penggemar yang ingin menyaksikan performanya secara langsung. Setelah dua tahun vakum, banyak yang berharap penampilan Bieber akan membawa kejutan dan pengalaman baru setelah interaksi dan lagu-lagu terbaru dari album “SWAG”.
Kehadiran Bieber di Coachella 2026 juga mendapat respons positif dari masyarakat, yang melihat ini sebagai peluang bagi Bieber untuk membuktikan kembali eksistensinya di industri musik. Berbagai platform media sosial telah dipenuhi dengan antisipasi dan cinta dari para penggemar yang tak sabar menunggu penampilannya.
Secara keseluruhan, kembalinya Justin Bieber ke panggung Coachella setelah hiatus dan bayaran fantastis yang diterimanya menunjukkan betapa pentingnya ia dalam dunia musik saat ini. Dengan album baru di belakangnya dan penampilannya yang akan datang, Bieber menunjukkan bahwa ia masih memiliki daya tarik yang kuat dan relevansi di industri musik global.
