Komik Indonesia "Si Juki" kini mencatat tonggak sejarah baru dengan kolaborasi yang mengesankan bersama komik Jepang legendaris, "Black Jack". Kolaborasi ini resmi diluncurkan dalam bentuk buku komik berjudul "Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta", yang diterbitkan oleh Elex Media Komputindo. Ini menjadi momen penting karena untuk pertama kalinya, dua karakter ikonik dari budaya yang berbeda dipertemukan dalam satu cerita. Perpaduan unik ini menggabungkan humor satir khas Si Juki dengan pesan kemanusiaan yang kuat dari Black Jack.
Faza Meonk, kreator "Si Juki", mengungkapkan bahwa kolaborasi ini merupakan mimpi yang akhirnya terwujud. Dalam wawancara yang berlangsung di Jakarta, Faza menjelaskan berbagai alasan di balik kolaborasi ini. Ia adalah penggemar berat Osamu Tezuka, pencipta Black Jack yang dikenal sebagai "God of Manga". "Saya tumbuh membaca karyanya, dan bisa menyatukan karakter saya dengan sosok legendaris ini adalah kebanggaan tersendiri," ujarnya.
Osamu Tezuka, yang meninggal pada tahun 1989, telah meninggalkan warisan yang mendalam bagi industri manga. Karya-karyanya, seperti "Astro Boy" dan "Kimba the White Lion", telah membentuk banyak generasi. Faza menekankan bahwa Tezuka tidak hanya menggambar, tetapi juga menyampaikan nilai-nilai moral dan kritik sosial yang relevan. "Tanpa beliau, mungkin anime dan manga di Jepang tidak sebesar sekarang," tandas Faza.
Proses kolaborasi dimulai ketika Faza mengunjungi Jepang dan bertemu dengan agen yang mengenalkan "Si Juki" kepada Tezuka Productions. "Saya belum pernah menyangka bahwa agen saya dapat berhubungan langsung dengan mereka. Ketika tawaran kolaborasi datang, saya sangat terkejut dan bersemangat," ungkapnya. Lebih dari satu tahun lamanya, pengembangan komik ini diawasi secara langsung oleh Tezuka Productions untuk memastikan karakter Black Jack tetap otentik.
Kombinasi kedalaman narasi khas manga Jepang dengan gaya komedi unik Si Juki menciptakan cerita yang menarik. Dalam kolaborasi ini, karakter Black Jack yang serius bertemu dengan sifat kocak Si Juki. Cerita berfokus pada Si Juki yang terjebak di negara fiktif "Kyokarta", di mana ia harus bekerja sama dengan Black Jack untuk mengatasi wabah misterius yang mengganggu penduduk setempat. "Situasi ini menciptakan dinamika yang sangat menarik antara keduanya," kata Faza.
Tezuka Productions menilai kolaborasi ini sebagai langkah positif. Mereka melihat Si Juki sebagai karakter populer yang bisa menarik minat pembaca Indonesia untuk lebih mengenal dan mengoleksi karya-karya asli Black Jack. Ini bukan sekadar proyek kreatif, tetapi juga upaya diplomasi budaya yang memperkuat posisi komik Indonesia di tataran internasional. Saat ini, buku "Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta" telah tersedia di Indonesia dan rencana peluncuran di pasar Jepang tengah dipersiapkan.
Sinopsis Komik "Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta"
Cerita berfokus pada Si Juki, seorang mahasiswa yang sedang melakukan penelitian, namun tanpa sengaja tersesat di Kyokarta. Di sana, dia menemukan masyarakat yang dilanda wabah aneh, di mana bulu hidung mereka tumbuh tak terkendali. Si Juki kemudian berkolaborasi dengan Black Jack, dokter jenius, untuk menemukan solusi terhadap masalah ini.
Kehadiran komik kolaborasi ini diharapkan dapat membuka jalan bagi lebih banyak kolaborasi antara komik Indonesia dan Jepang di masa depan. Selain itu, akan memperkuat kerjasama antarbudaya dan memberikan pengaruh positif terhadap industri komik dalam negeri. Faza Meonk dan Tezuka Productions telah menciptakan sebuah karya yang bukan hanya menghibur, tetapi juga memiliki nilai-nilai mendalam yang patut diapresiasi.
