Profil Sujarinee Vivacharawongse: Istri Ke-2 Raja Thailand Dituduh Berzina

Sujarinee Vivacharawongse, istri kedua dari Raja Thailand Maha Vajiralongkorn, menjadi sorotan publik karena tuduhan perselingkuhan yang diterimanya dan status anak-anaknya yang tidak diakui oleh kerajaan. Kisah hidupnya menggambarkan perjalanan menggetarkan dari seorang aktris terkenal menjadi sosok yang terasing di Amerika Serikat, dengan empat dari lima anaknya tidak mendapatkan pengakuan resmi dari keluarga kerajaan.

Profil Sujarinee Vivacharawongse

Sujarinee, yang lahir dengan nama Yuvadhida Polpraserth pada 26 Mei 1962 di Bangkok, dikenal luas sebagai aktris dan penari balet saat meraih ketenaran di dunia hiburan Thailand. Meski ia pernah tampil di banyak film dan serial, kehidupannya berubah ketika ia menikahi Putra Mahkota Vajiralongkorn pada Februari 1994, suatu pernikahan yang dikatakan tidak diridhai oleh Ratu Bhumibol.

Dari pernikahannya, Sujarinee dikaruniai lima anak: Juthavachara (lahir 1979), Vacharaesorn (1981), Chakriwat (1983), Vatcharawee (1985), dan Sirivannavari (1987). Sementara Sirivannavari mendapatkan pengakuan sebagai Putri Kerajaan, keempat saudaranya lainnya dianggap tidak memiliki status resmi di dalam keluarga kerajaan.

Kontroversi dan Tuduhan Berzina

Pada tahun 1996, segalanya mulai berubah ketika Sujarinee dituduh berzina dengan Anand Rotsamkhan, seorang marsekal udara, suatu tuduhan yang tidak pernah diuji di pengadilan. Media Thailand waktu itu melaporkan dengan gencar dan menayangkan pernyataan resmi dari putra mahkota yang menyatakan Sujarinee sebagai "tidak setia". Kontroversi ini berujung pada pelarian Sujarinee dan keempat anaknya ke Inggris, sebelum akhirnya menetap di Amerika Serikat.

Selama di pengasingan, Sujarinee dan anak-anaknya hidup dengan nama keluarga Vivacharawongse, tanpa status resmi di Thailand. Setiap usaha untuk kembali ke kehidupan normal ditutup oleh keengganan pihak kerajaan mengakui mereka sebagai bagian dari keluarga.

Kehidupan di Pengasingan dan Pendidikan Anak-Anak

Meski hidup jauh dari sorotan, Sujarinee berhasil membesarkan anak-anaknya dengan baik di Amerika. Semua anaknya mendapatkan pendidikan tinggi; Vacharaesorn bekerja sebagai pengacara di New York, sementara Chakriwat menjadi dokter. Juthavachara dan Vatcharawee juga meniti karir profesional di luar lingkaran kerajaan. Meskipun begitu, Vacharaesorn pernah kembali ke Thailand dan dilaporkan beralih menjadi biksu.

Sirivannavari dan Kehidupan di Kerajaan

Berbeda dengan saudara-saudaranya, Sirivannavari tetap mendapatkan perhatian dari kerajaan setelah kembali ke Thailand. Dia mendapat pendidikan ulang dan diberi gelar Putri Kerajaan oleh Raja Bhumibol. Kini, Sirivannavari dikenal di publik sebagai seorang desainer mode, atlet, dan figur sosialita yang glamor. Posisinya dalam keluarga kerajaan memberikan kontrast yang tajam dengan kehidupan Sujarinee dan anak-anaknya paska pengasingan.

Sujarinee dalam Perspektif Publik

Sujarinee kini jarang terlihat di depan publik dan hidupnya cenderung tertutup. Meskipun anak-anaknya terkadang membagikan momen-momen kebersamaan dalam bentuk foto di media sosial, namanya hampir lenyap dari catatan resmi kerajaan Thailand. Kisah hidupnya menjadi contoh nyata tentang kompleksitas hubungan antara individu dan institusi kerajaan yang membatasi pengakuan dan hak mereka.

Dengan latar belakang yang penuh lika-liku dan tantangan, kisah Sujarinee Vivacharawongse mencerminkan dinamika kehidupan dalam lingkungan kerajaan yang sering kali tidak bersahabat bagi orang-orang di luar lingkaran inti kekuasaan.

Source: international.sindonews.com

Berita Terkait

Back to top button