10 Pesawat Terbesar di Dunia 2025: A400M TNI AU Baru Tiba di Indonesia

Industri penerbangan militer terus berinovasi dengan kehadiran pesawat-pesawat angkut raksasa yang mendukung berbagai misi strategis. Pada 2025, kemampuan ini semakin terdukung dengan beroperasinya Airbus A400M Atlas milik TNI Angkatan Udara (TNI AU), yang resmi tiba di Indonesia. Pesawat ini mendarat di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada 3 November 2025, menandai langkah penting bagi Indonesia dalam meningkatkan kekuatan pertahanan udaranya.

Kedatangan A400M, dengan nomor registrasi RAJA401/A-4001, disambut dengan tradisi water salute yang melambangkan kebanggaan operasional baru di jajaran TNI AU. Pesawat ini bukan hanya sekadar alat transportasi, tetapi juga simbol modernisasi angkatan udara Indonesia yang kini bergabung dengan negara-negara lain yang mengoperasikan pesawat angkut militer berteknologi tinggi asal Eropa.

Daftar 10 Pesawat Terbesar di Dunia 2025

Dari banyaknya pesawat angkut besar di seluruh dunia, berikut adalah 10 pesawat terbesar yang beroperasi pada 2025:

  1. Antonov An-124 Ruslan (Rusia)
    Pesawat ini masih memegang rekor sebagai yang terbesar berdasarkan kapasitas muatan, mampu membawa hingga 150 ton. Dengan panjang 69,1 meter, An-124 dirancang untuk membawa kargo berat termasuk tank dan helikopter.

  2. Lockheed Martin C-5M Super Galaxy (Amerika Serikat)
    C-5M memiliki kapasitas angkut hingga 130 ton dan panjang 75,5 meter. Pesawat ini dikenal dengan kemampuan hidung dan ekor yang dapat dibuka secara bersamaan untuk mempermudah bongkar muat.

  3. Boeing C-17 Globemaster III (Amerika Serikat)
    Pesawat ini menjadi andalan Angkatan Udara AS, dapat mengangkut 77,5 ton. C-17 dirancang untuk beroperasi di landasan pendek, menjadikannya ideal untuk misi kemanusiaan dan angkatan perang.

  4. Xian Y-20 (Tiongkok)
    Pesawat angkut strategis ini memiliki panjang 47 meter dengan kapasitas 66 ton, menguatkan mobilitas militer China.

  5. Antonov An-22 (Uni Soviet/Rusia)
    An-22 adalah turboprop terbesar di dunia, yang mampu mengangkut 60 ton. Pesawat ini berperan penting dalam pengiriman logistik pada era Perang Dingin.

  6. Ilyushin Il-76 (Rusia)
    Il-76, yang beroperasi sejak tahun 1970-an, dapat membawa 50 ton muatan dan digunakan oleh lebih dari 30 negara, dikenal bisa lepas landas di landasan tak beraspal.

  7. Kawasaki C-2 (Jepang)
    C-2 menggantikan model sebelumnya, menawarkan kapasitas 37,6 ton dengan kecepatan tinggi dan jangkauan luas untuk misi logistik dan kemanusiaan.

  8. Airbus A400M (Indonesia)
    Pesawat yang baru tiba ini memiliki kemampuan mengangkut hingga 37 ton dan dapat memuat 116 personel. A400M dilengkapi dengan sistem avionik modern serta pengisian bahan bakar udara, menjadikannya salah satu yang paling canggih di kelasnya.

  9. Shaanxi Y-9 (Tiongkok)
    Y-9 merupakan pengembangan dari Y-8, mampu mengangkut 30 ton dan panjang 36 meter. Digunakan untuk berbagai misi, termasuk pengintaian udara.

  10. Lockheed Martin C-130J Super Hercules (Amerika Serikat)
    Meskipun lebih kecil dengan kapasitas 21 ton, C-130J tetap unggul dalam operasi taktis karena dapat mendarat di landasan pendek.

Kehadiran A400M di Indonesia menandakan penguatan pertahanan negara dan komitmen dalam menjaga kedaulatan. Pesawat ini akan berfungsi tidak hanya untuk mendukung misi militer, tetapi juga dalam operasi kemanusiaan dan penanganan bencana.

Dengan teknologi yang canggih dan kapasitas angkut yang mumpuni, A400M diharapkan menjadi tulang punggung dalam mendukung misi operasional TNI AU di masa depan. Penambahan pesawat ini menjadi suatu kebanggaan dan tanda kemajuan bagi Indonesia dalam industri pertahanan dan penerbangan.

Exit mobile version