banyak orang yang menunda pemeriksaan mata akibat kesibukan kerja dan keterbatasan waktu. Hal ini menjadi masalah yang semakin serius, mengingat risiko gangguan penglihatan terus meningkat seiring dengan aktivitas digital yang tinggi. Menanggapi permasalahan ini, Optik Tunggal telah meluncurkan layanan bernama Optik Tunggal Mobile Experience (OTME) sebagai solusi yang praktis dan efisien.
Sebagian besar masyarakat menghadapi kendala akses ke layanan optik yang terpercaya. Bagi mereka yang bekerja dengan jadwal yang padat atau memiliki mobilitas rendah, pergi ke klinik mata bukanlah pilihan yang mudah. Dalam studi terbaru, ditemukan bahwa banyak individu menunda pemeriksaan mata meskipun mereka merasakan gejala gangguan visual. Ini menunjukkan perlunya layanan yang lebih fleksibel dan efisien.
Layanan OTME dirancang untuk memenuhi kebutuhan ini dengan memberikan kemudahan dalam melakukan pemeriksaan mata. Sejak diluncurkan pada April 2020, OTME telah berkembang menjadi program berkelanjutan yang menjangkau lebih dari 100 cabang di seluruh Indonesia. Dengan menggunakan alat portabel modern seperti HandyRef dan trial lens set, pelanggan dapat melakukan pemeriksaan mata di rumah, kantor, atau lokasi pilihan lainnya.
Doli Rosmiaty, Direktur Operasional PT Optik Tunggal Sempurna, mengungkapkan bahwa layanan ini merupakan bagian dari transformasi layanan optik yang lebih adaptif. “Kami datang ke tempat pelanggan dengan membawa alat lengkap dan koleksi frame, agar masyarakat bisa tetap menjaga kesehatan mata tanpa harus meninggalkan aktivitasnya,” ujarnya. Melalui layanan ini, Optik Tunggal berkomitmen memberikan pelayanan yang profesional sekaligus memudahkan masyarakat yang sibuk.
Selain itu, seluruh petugas yang menawarkan layanan ini dibekali dengan protokol kesehatan yang ketat, serta peralatan steril untuk memberikan rasa aman kepada pelanggan. Biaya layanan ini juga gratis dan petugas dilarang menerima tip, untuk memastikan pengalaman pelanggan tetap fokus pada kenyamanan dan kualitas pelayanan.
Head of Marketing, Fira Basuki, menambahkan, “OTME lahir dari kebutuhan masyarakat akan cara baru menikmati pemeriksaan mata yang lebih humanis dan fleksibel.” Layanan ini tidak hanya membantu individu yang sibuk, tetapi juga keluarga dan masyarakat dengan mobilitas terbatas, sehingga mereka tetap bisa memperoleh layanan optik tanpa harus repot.
Fakta bahwa kesehatan mata sering kali menjadi hal yang terabaikan di tengah kesibukan adalah kenyataan yang harus dihadapi. Penggunaan perangkat digital yang terus meningkat berkontribusi pada masalah ini. Oleh karena itu, keberadaan layanan seperti OTME bisa menjadi jawaban bagi banyak orang yang merasa sulit untuk menemukan waktu untuk pemeriksaan mata.
Laporan juga menunjukkan peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan mata, namun akses yang mudah dan nyaman masih menjadi kendala utama. Dengan sistem layanan yang inovatif seperti OTME, diharapkan lebih banyak orang akan mengambil langkah proaktif untuk memeriksakan mata mereka secara rutin.
Optik Tunggal berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan dan menjangkau basis pelanggan yang lebih luas, terutama di masa sekarang ketika kesehatan visual menjadi prioritas penting bagi banyak orang. Dengan memberikan opsi yang lebih nyaman, mereka berharap dapat mengurangi angka penundaan dalam pemeriksaan mata dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan.
Dalam menghadapi tantangan modern, fleksibilitas dan kemudahan akses menjadi kunci dalam menjaga kesehatan mata. Layanan OTME bukan hanya sekadar kemudahan, tetapi juga sebuah inovasi yang relevan bagi masyarakat yang hidup di era digital ini.
Source: www.suara.com





