Perempuan pekerja saat ini menghadapi berbagai tantangan yang sering terabaikan. Rutinitas kerja yang padat dan tuntutan sosial dapat mengakibatkan stres, kelelahan fisik, dan gangguan mental. Klinik Safe Space hadir sebagai dukungan baru yang ditujukan untuk menjawab kebutuhan kesehatan fisik dan mental perempuan pekerja.
Klinik ini resmi dibuka oleh Filmore Medical di kawasan Setiabudi, Jakarta. Dengan konsep “safe space,” layanan ini mengedepankan kenyamanan dan keamanan bagi perempuan dalam mengakses perawatan kesehatan. Di klinik ini, perempuan bisa mendapatkan layanan kesehatan yang holistik, mencakup aspek medis, kesehatan mental, hormon, dan gaya hidup.
Pendekatan Holistik untuk Kesehatan Perempuan
Klinik Safe Space mengutamakan pendekatan holistik untuk memenuhi kebutuhan kesehatan perempuan. Pelayanan yang tersedia termasuk ginekologi, konsultasi psikologi, dan perawatan postpartum. Selain itu, mereka juga menawarkan inovasi seperti Vaginal Spritz Cleaning (VSC) yang pertama di Indonesia, serta NAD+ IV Infusion untuk membantu pemulihan energi.
Founder & CEO Filmore Health, Gitta Amelia, menjelaskan pentingnya klinik ini bagi perempuan pekerja. "Banyak perempuan yang menunda kebutuhan kesehatan mereka karena tekanan dari berbagai sisi. Kami ingin memberi mereka akses yang cepat dan tanpa rasa takut," ujarnya.
Layanan Tanpa Stigma
Klinik ini dirancang untuk menciptakan ruang konsultasi tanpa stigma. Dengan semangat #NoJudgementJustCare, Filmore Medical berupaya menghilangkan stigma terkait kesehatan mental dan isu emosional lainnya. Dr. Karina Kalani, psikiater di klinik, mengemukakan bahwa tekanan profesional dapat berhubungan langsung dengan perubahan mood dan masalah fisik. “Perempuan memiliki tantangan unik di setiap fase kehidupan yang memerlukan perhatian khusus,” ungkap dr. Karina.
Membentuk Ekosistem Kesehatan Perempuan
Klinik Safe Space merupakan bagian dari upaya Filmore dalam membentuk ekosistem kesehatan perempuan yang terintegrasi. Dari edukasi hingga produk kesehatan, setiap layanan dirancang untuk memberdayakan perempuan. Hal ini mencakup inovasi yang tidak hanya fokus pada penyembuhan tetapi juga pencegahan.
Rencana Ekspansi dan Kesadaran Kesehatan
Filmore berambisi untuk memperluas layanannya dan menjalin kolaborasi strategis di masa depan. Kesadaran perempuan terhadap preventive healthcare semakin meningkat. Oleh karena itu, pembukaan klinik ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisi Filmore sebagai pelopor dalam layanan kesehatan berbasis gender.
Grace Tahir, Co-Founder Filmore Health, menambahkan bahwa klinik ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat pelayanan medis. "Kami juga ingin menjadi ruang edukasi dan komunitas bagi perempuan," katanya.
Melalui layanan ini, diharapkan klinik Safe Space bisa menjadi pilihan pertama bagi perempuan pekerja dalam mengatasi masalah kesehatan mereka. Perawatan yang cepat, relevan, dan tanpa stigma akan membantu mereka menjalani kehidupan yang lebih seimbang. Dengan demikian, perempuan pekerja dapat melanjutkan peran penting mereka tanpa harus mengorbankan kesehatan fisik dan mental.
Baca selengkapnya di: www.suara.com




