PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 4 Semarang mencatat kehadiran lebih dari 21.365 wisatawan asing yang menggunakan layanan kereta api dari berbagai stasiun dalam wilayah operasionalnya selama Semester I tahun 2025. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam minat wisatawan internasional terhadap moda transportasi kereta api, yang semakin populer untuk menjelajahi daerah-daerah di Pulau Jawa.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menyampaikan bahwa tingginya jumlah wisatawan asing mencerminkan daya tarik daerah tersebut. Berbagai kota di Jawa Tengah, seperti Semarang, Tegal, dan Pekalongan, menawarkan kekayaan budaya, sejarah, dan kuliner yang memikat. "Kereta api menjadi pilihan ideal bagi wisatawan untuk menikmati perjalanan yang nyaman, aman, dan efisien," ungkap Franoto dalam keterangan resminya.
Sepanjang periode Januari hingga Juni 2025, Stasiun Semarang Tawang menempati posisi teratas dalam jumlah keberangkatan wisatawan asing dengan 10.662 penumpang. Stasiun ini berperan sebagai hub utama perjalanan jarak jauh di bagian tengah dan utara Jawa. Selain itu, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Tegal, dan Stasiun Pekalongan juga mencatatkan jumlah keberangkatan signifikan dengan masing-masing 3.264, 2.382, dan 2.107 penumpang.
Franoto memberikan apresiasi kepada para wisatawan asing yang memilih kereta api sebagai moda transportasi. "Kami berterima kasih atas kepercayaan pelanggan. Peningkatan ini menjadi pendorong bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan," kata Franoto. KAI Daop 4 Semarang berkomitmen untuk tidak sekadar berfungsi sebagai penyedia transportasi, tetapi juga menjadi bagian dari pengalaman wisata itu sendiri.
Pengalaman Wisata yang Menarik
Franoto menekankan bahwa perjalanan dengan kereta api merupakan bagian penting dari petualangan banyak wisatawan. Selama perjalanan, mereka dapat menikmati pemandangan alam dan keindahan kehidupan lokal di sepanjang jalur rel. Ini menjadi aspek menarik yang membedakan kereta api dari moda transportasi lainnya, sekaligus menciptakan pengalaman yang mendalam bagi para pelancong.
Peningkatan jumlah penumpang asing ini juga didukung oleh perbaikan infrastruktur dan layanan di stasiun serta kereta. KAI Daop 4 Semarang berupaya mendorong integrasi layanan dengan moda transportasi lain, seperti bus dan angkutan daring, guna meningkatkan mobilitas wisatawan. Hal ini sejalan dengan komitmen KAI untuk menciptakan konektivitas antarmoda yang modern dan terintegrasi.
Rencana Ke Depan
Dengan tren positif dalam kunjungan wisatawan asing, KAI Daop 4 optimistis akan semakin memperkuat peran kereta api dalam sektor pariwisata nasional. PT Kereta Api Indonesia berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dalam memperkuat sektor pariwisata, melalui penyediaan layanan transportasi yang handal dan berkelas dunia.
Franoto menambahkan bahwa KAI akan terus berinovasi dalam memberikan layanan yang lebih baik, sehingga wisatawan dapat merasakan kenyamanan dan kemudahan saat menggunakan kereta api untuk menjelajahi keindahan alam dan budaya Jawa. Perlunya kolaborasi dengan pihak-pihak terkait, seperti pemerintah daerah dan pengelola destinasi wisata, juga ditegaskan untuk mendukung pengembangan pariwisata yang berkelanjutan.
Dengan terus bertumbuhnya minat wisatawan asing, KAI Daop 4 Semarang berharap dapat terus berkontribusi dalam memajukan sektor pariwisata sekaligus memberikan pengalaman perjalanan yang tak terlupakan bagi setiap penumpang.





