
Bagi masyarakat yang ingin mengetahui daftar penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kini bisa dilakukan dengan mudah hanya menggunakan ponsel atau HP. Warga tidak perlu lagi mendatangi kantor desa atau kelurahan untuk mengecek status penerimaan bansos, cukup mengakses melalui ponsel dan jaringan internet yang dimiliki. Langkah ini memudahkan akses informasi sekaligus mempercepat proses verifikasi data penerima bantuan.
Persiapan Alat dan Koneksi Internet
Hal pertama yang harus dipastikan adalah perangkat HP Anda terkoneksi dengan internet yang stabil menggunakan paket data atau jaringan Wi-Fi. Pastikan juga browser di HP, seperti Google Chrome atau Safari, terupdate agar tidak mengalami kendala saat membuka situs resmi Kementerian Sosial. Persiapan ini penting agar proses pengecekan daftar penerima PKH dan BPNT dapat berlangsung lancar dan tanpa hambatan teknis.
Mengakses Situs Resmi Kementerian Sosial
Untuk melakukan pengecekan, warga cukup membuka situs resmi Kementerian Sosial di alamat https://cekbansos.kemensos.go.id. Situs ini merupakan platform resmi yang selalu diperbarui dengan data paling terkini. Dengan menggunakan situs ini, masyarakat mendapatkan informasi yang akurat dan sesuai dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sehingga validitas data penerima bisa dipertanggungjawabkan.
Langkah Memasukkan Data pada Situs
Setelah berhasil membuka situs, pengguna wajib memasukkan beberapa data penting agar sistem dapat menampilkan informasi yang relevan, yaitu:
- Pilih jenis bantuan yang ingin dicek, apakah PKH atau BPNT.
- Masukkan Nomor Kartu Keluarga (KK) sesuai data keluarga.
- Ketik Nama Kepala Keluarga persis seperti yang tercantum pada KK.
- Isi kode keamanan atau captcha yang tampil untuk verifikasi.
- Tekan tombol “Cari” atau “Cek Data”.
Proses ini menjamin bahwa informasi yang dihasilkan merupakan data terkini dan spesifik untuk keluarga yang bersangkutan.
Melihat Hasil Pengecekan
Jika data yang dimasukkan terdaftar sebagai penerima bansos, maka situs akan menampilkan beberapa informasi berikut:
- Nama penerima bantuan sosial.
- Jenis jenis bantuan yang diterima (PKH atau BPNT).
- Nominal serta tahap pencairan yang sudah maupun akan diterima.
Namun, bila data tidak ditemukan, beberapa kemungkinan ialah nomor KK yang dimasukkan salah atau keluarga tersebut belum terdaftar dalam DTKS sehingga belum tercatat sebagai penerima bantuan sosial.
Alternatif Aplikasi Pendukung
Selain menggunakan situs resmi, beberapa daerah juga menyediakan aplikasi khusus seperti MyBansos yang bisa diunduh melalui Google Play Store dan App Store. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk memasukkan data KK dan nama kepala keluarga secara langsung, sehingga pengecekan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan praktis melalui HP. Ini sangat membantu khususnya saat menjelang pencairan bansos pada tahap-tahap krusial, seperti Agustus 2025.
Tips Praktis dalam Mengecek Data
Agar proses pengecekan lebih efisien, beberapa tips yang bisa dilakukan antara lain menyimpan foto KK atau nomor KK di galeri HP agar penginputan data menjadi lebih cepat. Selain itu, disarankan untuk melakukan pengecekan di jam-jam yang tidak sibuk untuk menghindari server yang melambat akibat banyaknya akses.
Jika mengalami kesulitan saat mengakses atau saat memasukkan data, jangan ragu untuk menghubungi petugas desa atau call center resmi Kementerian Sosial untuk mendapatkan panduan teknis.
Dengan kemudahan akses via HP ini, masyarakat dapat melakukan pengecekan status bansos PKH dan BPNT secara mandiri dan nyaman dari rumah. Cara ini tidak hanya menghemat waktu dan tenaga, tapi juga menjamin transparansi data penerima bantuan sosial, terutama di masa-masa pencairan bantuan yang akan berjalan mulai Agustus 2025. Warga pun bisa lebih siap dan mengetahui dengan pasti hak serta tahap pencairan bantuan yang akan diterima.





