Hari ini, masyarakat Jakarta dapat menikmati layanan transportasi publik dengan tarif hanya Rp1. Hal ini berlaku dalam rangka memperingati Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Nasional pada 19 September 2025. Program istimewa ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menggunakan transportasi umum sebagai solusi mobilitas yang lebih ramah lingkungan dan efisien.
Pilihan tarif Rp1 ini sudah dimulai sejak 17 September lalu, di mana warga Jakarta bisa naik berbagai moda transportasi, termasuk Transjakarta (baik BRT maupun non-BRT), MRT, dan LRT, hanya dengan membayar Rp1. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menyatakan bahwa program ini berlaku selama dua hari, mulai pukul 00.00 hingga 23.59 WIB.
Cara Naik Transportasi Publik dengan Tarif Rp1
Syafrin menjelaskan bahwa untuk memanfaatkan tarif spesial ini, pengguna transportasi publik perlu melakukan tap in dan tap out menggunakan kartu elektronik atau aplikasi yang mendukung. Meskipun hanya membayar Rp1, penumpang tetap diwajibkan mengikuti prosedur transaksi yang berlaku.
Adapun jenis-jenis Kartu Uang Elektronik yang dapat digunakan antara lain Mandiri E-Money, BCA Flazz, BNI TapCash, BRI Brizzi, Kartu JakLingko, KMT, dan JakCard. Selain itu, aplikasi digital seperti JakLingko dan MyMRTJ juga mendukung transaksi ini, memudahkan masyarakat untuk menggunakan layanan transportasi tanpa hambatan.
Memanfaatkan Kesempatan untuk Meningkatkan Kesadaran
Program tarif hanya Rp1 ini tidak hanya bertujuan untuk menarik penumpang, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menggunakan transportasi umum. “Kami mengajak masyarakat untuk terus menggunakan layanan transportasi publik. Dengan begitu, kita bersama-sama dapat mengurangi kemacetan dan menciptakan Jakarta yang lebih ramah lingkungan,” tambah Syafrin.
Keberadaan program ini diharapkan tidak hanya bersifat sementara. Melalui pendekatan ini, pemerintah berharap bisa membangun minat yang lebih besar terhadap transportasi publik di kalangan warga Jakarta. Dalam jangka panjang, peningkatan pengguna transportasi umum diharapkan bisa membantu mengurangi kepadatan lalu lintas dan mengurangi polusi di ibu kota.
Informasi Tambahan bagi Para Penumpang
Bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan kesempatan ini, sangat disarankan untuk mempersiapkan kartu uang elektronik dan memastikan saldo mencukupi, meskipun hanya sebesar Rp1 yang akan dipotong. Pihak pemerintah juga membarikan edukasi kepada pengguna agar memahami cara penggunaan moda transportasi publik yang benar.
Lebih dari sekadar tarif murah, inisiatif ini adalah bagian dari upaya keseluruhan untuk menjadikan Jakarta sebagai kota yang lebih baik dalam hal mobilitas dan lingkungan. Dengan cara ini, pemerintah juga berupaya mempromosikan gaya hidup yang lebih berkelanjutan di tengah tantangan perkotaan yang semakin kompleks.
Inisiatif ini mendemonstrasikan komitmen pemerintah DKI Jakarta dalam meningkatkan layanan transportasi publik dan menjadikannya sebagai pilihan utama bagi masyarakat. Diharapkan, dengan berpartisipasi dalam program ini, warga bisa merasakan manfaat langsung dan mendukung perubahan positif bagi kota Jakarta.
