Kata Muhammadiyah: 2 Kadernya Jadi Menteri dengan Kinerja Terbaik

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah merayakan pencapaian luar biasa dua kadernya, Abdul Mu’ti dan Raja Juli Antoni, yang dinobatkan sebagai menteri dengan kinerja terbaik dalam survei yang dilakukan oleh IndoStrategi Research and Consulting. Penghargaan ini menunjukkan bahwa kader Muhammadiyah tidak hanya berkomitmen tinggi terhadap tugas mereka, tetapi juga mampu membawa dampak positif dalam pemerintahan.

Wakil Ketua Umum PP Muhammadiyah, Dadang Kahmad, menekankan bahwa prestasi ini merupakan bukti konkret dari dedikasi dan integritas kader Muhammadiyah. Dia menyampaikan, “Kami mengucapkan syukur kepada Allah dan ikut bangga bahwa kader Muhammadiyah memperlihatkan kinerja yang unggul.” Menurutnya, ada dua prinsip yang mendasari cara kerja kader Muhammadiyah, yaitu ikhlas dan ihsan, yang mendorong mereka untuk mencapai hasil terbaik di bidang masing-masing.

Abdul Mu’ti, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, berhasil menduduki posisi teratas dengan skor kinerja 3,35. Sementara itu, Raja Juli Antoni, Menteri Kehutanan, berada di posisi kesembilan dengan skor 3,08. Capaian ini bukan hanya kebanggaan bagi Muhammadiyah, tetapi juga menegaskan peran vital kader-kader ini dalam pembangunan bangsa Indonesia.

Dadang menambahkan bahwa keberhasilan dua kader tersebut tidak terlepas dari ideologi Muhammadiyah yang mengedepankan semangat kerja keras dan disiplin. “Keduanya memiliki pemahaman mendalam di bidang mereka,” ucapnya. Hal ini menunjukkan bahwa tidak hanya latar belakang ideologis, tetapi juga keahlian individu berkontribusi pada keberhasilan mereka di dalam pemerintahan.

Rincian kinerja menteri dengan hasil terbaik berdasarkan survei tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Mendikdasmen Abdul Mu’ti – skor 3,35
  2. Menlu Sugiono – skor 3,32
  3. Menag Nasaruddin Umar – skor 3,26
  4. Mendiktisaintek Brian Yuliarto – skor 3,22
  5. Mentan Amran Sulaiman – skor 3,21
  6. Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa – skor 3,15
  7. Mendagri Tito Karnavian – skor 3,14
  8. Menhan Sjafrie Sjamsoeddin – skor 3,13
  9. Menhut Raja Juli Antoni – skor 3,08
  10. Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani – skor 3,08

Pencapaian ini tidak hanya menandakan keberhasilan individu, tetapi juga memberikan gambaran bahwa Muhammadiyah berkontribusi dalam memajukan Indonesia melalui kader-kadernya. Dadang Kahmad menekankan pentingnya mempertahankan kinerja ini sebagai wujud tanggung jawab mereka kepada masyarakat dan negara.

Selain itu, keberhasilan ini juga mencerminkan kepemimpinan yang baik di dalam pemerintahan, serta menunjukkan bahwa integritas dan etos kerja yang tinggi bisa membuahkan hasil yang positif. Dalam konteks ini, Muhammadiyah berkomitmen untuk terus mendukung kader-kadernya agar dapat berkontribusi lebih besar lagi dalam berbagai sektor pembangunan.

Bagi masyarakat, prestasi ini membawa harapan baru dalam peningkatan kualitas pemerintahan. Kinerja yang baik dari para menteri diharapkan dapat mempercepat program-program pembangunan yang telah direncanakan. Dengan demikian, kinerja Abdul Mu’ti dan Raja Juli Antoni bukan hanya menjadi kebanggaan Muhammadiyah, tetapi juga tanda harapan bagi kemajuan bangsa ke depannya.

Source: www.viva.co.id

Exit mobile version