PSG Belum Berbelanja di Bursa Transfer Liga Prancis: Apa Penyebabnya?

Bursa transfer musim panas 2025 di Liga Prancis, Ligue 1, telah menarik perhatian banyak penggemar sepak bola, terutama dengan dinamika yang berkembang di berbagai klub. Dari sekian banyak klub, Paris Saint-Germain (PSG) menjadi sorotan karena hingga saat ini mereka belum melakukan belanja pemain yang signifikan. Sementara itu, rival mereka seperti AS Monaco, Olympique Marseille, dan klub-klub lainnya aktif memperkuat skuad mereka menjelang musim baru.

Data dari Transfermarkt per 30 Juli 2025 menunjukkan bahwa PSG hanya mendaftarkan satu pemain baru, yakni Renato Marin yang didatangkan dari AS Roma dengan status bebas transfer. Tersisa, tidak ada pemain yang ditransfer keluar dari klub. Hal ini menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar dan analis, karena PSG dikenal sebagai klub dengan dana melimpah dan ambisi untuk meraih trofi domestik serta Eropa.

Berbanding terbalik, AS Monaco telah membuat langkah signifikan dengan mendatangkan Eric Dier dari Bayer Muenchen dan Ansu Fati dari Barcelona dalam format pinjaman. Mereka juga merelakan beberapa pemain kunci seperti Ismail Jakobs dan Chrislain Matsima dengan total nilai transfer yang mencapai ratusan miliar rupiah. Transfer ini menunjukkan ambisi Monaco untuk kembali bersaing di jalur juara.

Aktivitas Transfer Klub Lain

Olympique Marseille juga tidak mau ketinggalan. Mereka telah mendatangkan beberapa pemain baru seperti Jonathan Rowe dari Norwich dan Emile Hojbjerg, totalnya menambah kedalaman skuad dengan pengeluaran yang mengesankan. Di sisi lain, Olimpique Lyon tampak tenang namun tetap aktif, meski hanya berhasil mendatangkan Ruben Kluivert dari Casa Pia. Kepergian Rayan Cherki ke Manchester City seolah menggambarkan transisi yang sedang berlangsung di Lyon.

Sejumlah klub mid-table seperti RC Strasbourg dan OGC Nice pun menunjukkan keberanian di bursa transfer. Strasbourg, misalnya, berhasil mengontrak beberapa pemain muda dengan dana yang cukup besar. Sementara Nice harus merelakan Jean-Claire Todibo yang pindah ke West Ham dengan nilai transfer yang mencapai Rp 695 miliar.

Kritik Terhadap PSG

Dengan situasi yang berlangsung, banyak kritik ditujukan kepada manajemen PSG. Seiring dengan banyaknya klub lainnya yang membangun skuad mereka, PSG tampak stagnan. Banyak penggemar berpendapat bahwa manajemen harus segera bergerak dan memastikan keberlanjutan tim agar tetap kompetitif dalam jangka panjang. Di saat klub lain berupaya memperkuat lini serang dan pertahanan, PSG seolah memilih untuk menunggu, yang dapat berisiko mengakibatkan kehilangan momentum jelang dimulainya musim baru.

Statistik Transfer yang Menarik

Rincian dari bursa transfer ini memperlihatkan bahwa Ligue 1 sedang mengalami transisi yang cukup kompleks. Beberapa klub yang baru saja promosi juga mengambil langkah strategis dalam mendatangkan pemain yang tepat untuk membangun tim yang kompetitif. Sebagai contoh, Paris FC dan FC Metz aktif melakukan manuver dengan perekrutan pemain-pemain berbakat meskipun dalam skala yang lebih kecil dibandingkan klub-klub besar.

Kesimpulan Sementara

Menjelang akhir bursa transfer, banyak yang berharap PSG akan mempertimbangkan langkah-langkah strategis untuk mengoptimalkan kekuatan skuad mereka. Sementara itu, rival-rival mereka tidak hanya aktif, tetapi juga menunjukkan kesiapan untuk menghadapi tantangan di musim baru. Waktu semakin mendesak bagi manajemen PSG untuk bisa beradaptasi dan merespons situasi yang ada, agar tidak terjebak dalam ketidakpastian di Liga Prancis. Paris Saint-Germain harus memanfaatkan sisa waktu yang ada untuk merencanakan langkah yang tepat agar tetap berada di puncak kompetisi domestik dan Eropa.

Berita Terkait

Back to top button