Atletico Madrid memulai pergantian musim dengan langkah yang kurang baik di Liga Spanyol. Selama dua laga awal, tim asuhan Diego Simeone belum mampu meraih kemenangan, dengan hasil kalah 1-2 dari Espanyol dan hanya bermain imbang 1-1 saat melawan Elche. Kendati telah mencurahkan dana lebih dari 170 juta Euro untuk mendatangkan tujuh pemain baru, performa di lapangan tampaknya belum sejalan dengan investasi tersebut.
Tim ini mengalami perombakan besar dengan melepas setidaknya 10 pemain yang tidak lagi menjadi bagian dari rencana. Simeone memberikan peluang kepada para pemain baru, seperti Matteo Ruggeri, David Hancko, dan Thiago Almada, untuk tampil sebagai starter dalam dua pertandingan pertama. Namun, absennya pemain kunci seperti Alex Baena karena cedera mengguncang rencana awal pelatih.
Setelah dua laga tersebut, hasil yang didapat Atletico sangat jauh dari ekspektasi. Meskipun Simeone optimis, menilai bahwa timnya menunjukkan perkembangan, situasi ini menimbulkan tanda tanya. “Kami sekarang memiliki satu poin. Saya yakin penampilan tim membaik dan para pemain muda kami harus terus dikembangkan,” ungkapnya kepada media. Penampilannya melawan Elche sedikit banyak menunjukkan adanya peningkatan dibandingkan dengan laga sebelumnya melawan Espanyol.
Simeone juga menekankan bahwa hasil akhir memang penting, dan saat ini performa tim belum membuahkan hasil yang diharapkan. Dia meminta semua pihak untuk bersabar dan berusaha menemukan kekuatan tim. “Ketika kami menemukan ritme permainan, kami pasti akan mendapatkan lebih banyak poin,” tambah pelatih asal Argentina tersebut.
Dengan hasil yang mengecewakan tersebut, Atletico menghadapi tantangan di laga berikutnya melawan Alaves. Pertandingan ini menjadi kesempatan penting bagi tim untuk membangun momentum dan memperbaiki posisi mereka di klasemen. Dengan banyaknya pemain baru yang masih beradaptasi, optimisme tetap menjadi kunci bagi Simeone dan timnya.
Para pengamat menilai bahwa meskipun investasi besar telah dilakukan, hasil lapangan menjadi cerminan seberapa baik tim dapat beradaptasi dengan perubahan. Pemain anyar perlu berkolaborasi dengan baik dengan yang lama agar proses transisi bisa berjalan dengan mulus. Mitigasi cedera pun sangat penting untuk menjaga kedalaman skuad di tengah jadwal yang padat.
Atletico Madrid kini berada jauh dari harapan fans untuk kembali bersaing di jalur juara. Selama ini, tim telah dikenal dengan ketahanan dan daya juang tinggi, namun penggemar harus menunggu sedikit lebih lama untuk melihat apakah strategi yang diterapkan Simeone akan membuahkan hasil dengan optimal.
Lingkungan di sekitar tim menunjukkan tekanan untuk segera bangkit. Namun, manajemen dan pelatih tampaknya menempatkan fokus pada proses pengembangan tim jangka panjang. Ketika skuad mulai beradaptasi dan menunjukkan chemistry yang solid di lapangan, hasil yang positif diharapkan akan menyusul.
Dengan banyaknya tantangan yang dihadapi, masa depan Atletico Madrid di Liga Spanyol masih penuh ketidakpastian. Perjuangan untuk keluar dari situasi sulit saat ini menjadi titik tolak bagi tim dalam membentuk identitas baru di bawah pengaruh pemain-pemain anyar. Dalam konteks ini, dua pertandingan awal bisa jadi pelajaran berharga untuk langkah selanjutnya. Pertandingan melawan Alaves diharapkan menjadi momen kebangkitan bagi Atletico, sehingga mereka bisa mulai meraih poin dan memuaskan penggemar yang mendambakan kesuksesan kembali.





