Mike Tyson Plin-Plan: Ingin Crawford Menang, Tapi Canelo Terlalu Kuat

Mike Tyson baru-baru ini memberikan pandangannya tentang pertarungan yang sangat dinanti antara Saul "Canelo" Alvarez dan Terence Crawford, yang akan berlangsung di Las Vegas pada 13 September 2025. Dalam sebuah episode podcast, Tyson mengungkapkan ketidakpastian mengenai hasil pertandingan ini, meskipun ia menyatakan keinginannya agar Crawford keluar sebagai pemenang. "Ini sulit, saya ingin Crawford menang, tetapi sepertinya itu tidak akan terjadi," ungkap Tyson, yang dikenal dengan julukan "Si Leher Beton". Pernyataan tersebut mencerminkan keraguan yang dialami Tyson terkait kemampuan Crawford untuk mengalahkan Canelo yang secara fisik lebih unggul.

Keuntungan Fisik Canelo

Salah satu alasan yang membuat Tyson ragu adalah perbedaan bobot dan ukuran tubuh antara kedua petinju. Canelo Alvarez, juara tak terbantahkan di kelas menengah super, memiliki keuntungan fisik yang signifikan. Tyson mengakui bahwa perbedaan ini menjadi faktor yang sangat penting dalam dunia tinju. Meskipun demikian, ia juga mengingatkan bahwa dalam olahraga ini, segala kemungkinan selalu bisa terjadi. "Dalam tinju, apa pun bisa terjadi," katanya, mengacu pada banyaknya kejutan yang kerap terjadi dalam setiap pertarungan.

Pengalaman Masa Lalu

Tyson juga menyentuh pengalamannya di masa lalu, di mana ada beberapa kasus di mana petinju yang lebih kecil mampu mengalahkan lawan yang lebih besar. Preseden ini menunjukkan bahwa atribut seperti kecerdasan dan kecepatan Crawford bisa jadi faktor penentu. Tyson berpendapat bahwa meskipun eksploitasi fisik Canelo tidak bisa diabaikan, skill dan strategi yang tepat dapat mengubah jalannya pertarungan. "Saya hanya penasaran, saya hanya ingin melihatnya. Saya ingin berada di sana untuk melihatnya," tambah Tyson, menggambarkan antusiasme yang tinggi menjelang duel ini.

Pertarungan Bersejarah

Pertarungan antara Canelo dan Crawford bukan hanya sekadar sebuah pertandingan biasa; ini merupakan pertemuan dua juara dunia dari empat kategori yang berbeda. Keduanya memiliki riwayat yang sangat mengesankan dalam karir tinju masing-masing. Crawford adalah juara tak terbantahkan di dua kelas, sedangkan Canelo merupakan satu-satunya petinju yang sukses menjadi juara tak terbantahkan di kelas menengah super dua kali. Kemenangan bagi salah satu dari mereka akan memperkuat tempat mereka dalam sejarah tinju dan mengukuhkan warisan mereka sebagai salah satu yang terhebat dalam olahraga ini.

Reaksi Penggemar dan media sosial

Antusiasme terhadap pertarungan ini juga diperkuat oleh berbagai reaksi di media sosial. Amir J. Tyson, putra Mike Tyson, turut ambil bagian dalam diskusi ini dengan merangkum pertarungan tersebut dalam lima kata yang menyita perhatian banyak orang. Kehebohan ini menunjukkan betapa besar minat penggemar tinju terhadap pertarungan ini dan spekulasi mengenai strategi yang akan diambil masing-masing petinju.

Pertarungan Canelo vs Crawford diharapkan menjadi momen bersejarah dalam dunia tinju, yang tidak hanya akan memengaruhi karir kedua petinju tetapi juga memberikan dampak besar bagi penggemar dan industri olahraga itu sendiri. Sejumlah analis tinju juga berspekulasi tentang berbagai taktik yang mungkin akan diterapkan oleh masing-masing petinju.

Dalam konteks ini, pernyataan Tyson dapat dimaknai sebagai refleksi atas kompleksitas pertandingan tinju, di mana aspek fisik dan teknis dapat saling berinteraksi dengan cara yang tak terduga. Dengan semua mata tertuju pada pertarungan ini, satu hal yang pasti adalah bahwa antusiasme para penggemar hanya akan semakin besar menjelang hari H.

Tidak ada keraguan bahwa hasil dari pertarungan ini akan menjadi bahan pembicaraan yang hangat dan menentukan masa depan karier kedua atlet tersebut. Keputusannya untuk bertarung di arena yang sama menjadikan pertarungan ini semakin menarik untuk disaksikan oleh para penggemar tinju di seluruh dunia.

Berita Terkait

Back to top button