Rasmus Hojlund menunjukkan performa yang mengesankan usai meninggalkan Manchester United. Striker asal Denmark ini tampil gemilang bersama timnas dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung di Hungaria, dengan mencetak dua gol dan menyumbangkan satu asist dalam kemenangan 6-0 atas Belarusia pada 10 Oktober 2025. Performa impresif ini menambah catatan golnya menjadi tujuh, dengan empat gol diantaranya dicetak bersama Napoli setelah dipinjamkan dari MU.
Hojlund, yang kini berusia 22 tahun, merasa semakin menunjukkan tajinya di bawah bendera timnas. Dalam tiga laga terakhir bersama Denmark, Hojlund berhasil mencetak total tiga gol. Ini merupakan refleksi jelas dari kualitas dan kemampuannya di lapangan, terutama setelah ia mengalami kesulitan beradaptasi di Manchester United di bawah manajer Ruben Amorim. Pada saat itu, manajemen MU memilih untuk mendatangkan striker lain, Benjamin Sesko, sehingga Hojlund pun harus meninggalkan klub.
Pelatih timnas Denmark, Brian Riemer, memberikan komentar positif terhadap Hojlund. Menurutnya, striker muda ini memiliki kualitas yang seharusnya dapat bersinar di liga mana pun, termasuk di Premier League. Riemer yakin bahwa keberadaan seorang pemain berbakat seperti Hojlund akan lebih terlihat jika didukung oleh tim yang tepat. “Fakta bahwa dia kini berada di tim yang berfungsi dengan baik dan memiliki pemain di sekitarnya yang bangga melakukan hal baik untuk orang lain, sangat membantu hasil yang diraih Hojlund,” ungkap Riemer.
Statistik menunjukkan bahwa Hojlund telah membuktikan kemampuannya setelah meninggalkan Inggris. Dalam sembilan pertandingan yang dilakoni, pemuda ini berhasil menyarangkan tujuh gol. Rendemen golnya ini menunjukkan bahwa Hojlund sedang berada dalam bentuk terbaiknya. Selain itu, keberhasilannya dalam mencetak gol di bawah tekanan juga menjadi indikasi bahwa ia mampu beradaptasi dengan cepat di liga baru.
Sebagai striker yang lincah, Hojlund berhasil menciptakan banyak peluang di pertandingan melawan Belarusia. Dua golnya menunjukkan kematangan dan kelasnya sebagai penyerang. Keduanya kami dapatkan melalui kerja sama tim yang solid, di mana Hojlund juga terlibat dalam proses build-up. Penampilannya yang agresif dan teknik yang baik mampu mengubah jalannya pertandingan menjadi lebih menguntungkan bagi Denmark.
Kejayaan Hojlund di level internasional juga mencerminkan kemampuannya untuk berkontribusi secara signifikan bagi klub barunya, Napoli. Performanya di Serie A termasuk pencapaian gol yang mengesankan dan keterlibatannya dalam permainan tim. Ini menunjukkan bahwa kepindahannya dari MU bukanlah akhir dari kariernya, melainkan awal dari kebangkitan.
Secara keseluruhan, Rasmus Hojlund tidak hanya membuktikan bahwa ia mampu bersinar di liga baru, tetapi juga menjadi pemain kunci bagi timnas Denmark di pentas internasional. Semangat juangnya dan kemampuannya untuk mencetak gol akan menjadi aset berharga untuk Denmark di Kualifikasi Piala Dunia mendatang, serta untuk Napoli dalam perjalanan mereka di Serie A.
Rasmus Hojlund kini menjadi sorotan tidak hanya untuk performa gemilangnya, tetapi juga sebagai contoh dari bagaimana seorang pemain dapat beradaptasi dan berkembang setelah mengalami tantangan di klub sebelumnya. Ini menjadi pelajaran berharga bagi pemain muda lainnya yang ingin mengejar impian di dunia sepak bola profesional. Kualitas serta dedikasinya dalam bermain diharapkan dapat terus dipertahankan, sehingga bisa menjadi salah satu penyerang terkemuka di Eropa.
Source: sport.detik.com





