Ducati telah membuat langkah signifikan dengan menunjuk Nicolo Bulega sebagai pengganti Marc Marquez yang cedera. Keputusan ini diambil menjelang dua seri terakhir MotoGP 2025, di mana Bulega, seorang pembalap berbakat dari World Superbike (WSBK), diharapkan dapat memberikan performa yang lebih baik dibandingkan pengganti sementara, Michele Pirro, yang gagal meraih poin sebelumnya.
Marc Marquez, juara dunia delapan kali, masih dalam pemulihan setelah mengalami patah tulang bahu di Grand Prix Indonesia pada awal Oktober. Cedera tersebut memaksanya absen dalam balapan di Australia dan Malaysia, sehingga Ducati mencari alternatif yang lebih kompetitif. Setelah uji coba positif dengan motor Desmosedici GP25 di Jerez, nama Nicolo Bulega muncul sebagai calon utama.
Siapa Nicolo Bulega?
Bulega, 26 tahun, merupakan pembalap asal Italia yang memiliki pengalaman luas di berbagai kelas balap. Ia memulai kariernya di Moto3, di mana ia menunjukkan potensi besar meskipun mengalami inkonsistensi. Setelah dua tahun di Moto2, ia berpindah ke Supersport World Championship dan berhasil menjuarai kejuaraan pada musim 2023. Kemudian, di World Superbike, Bulega tampil mengesankan dengan finis sebagai runner-up dalam dua musim terakhir.
Dalam pernyataan resmi setelah diumumkannya penunjukannya, Bulega menyebutkan bahwa berada di atas motor juara dunia merupakan impian seumur hidupnya. "Saya sangat bahagia dan akan menjalaninya dengan tenang," ucapnya. Meskipun menghadapi ekspektasi tinggi, ia berkomitmen untuk memberikan penampilan terbaiknya.
Dukungan Penuh dari Ducati
Gigi Dall’Igna, bos Ducati, mengungkapkan kepercayaannya terhadap Bulega, menyebutnya sebagai bagian dari keluarga Ducati. Ia menilai bahwa performa luar biasa Bulega di dua musim terakhir di WSBK menunjukkan kualitas yang dibutuhkan untuk bersaing di level tertinggi. "Ini saat yang tepat baginya untuk naik ke MotoGP," tambahnya.
Persiapan Menuju MotoGP 2026 dan 2027
Menariknya, setelah dua balapan mendatang, Bulega akan menjadi pembalap penguji resmi Ducati untuk musim 2026, dan direncanakan untuk menjadi pembalap penuh mulai 2027. Dengan demikian, seri terakhir musim ini di Grand Prix Portugal dan Valencia menjadi kesempatan besar bagi Bulega untuk membuktikan kemampuannya dan beradaptasi dengan lingkungan MotoGP yang penuh tekanan dan kompetisi sengit.
Apa yang Bisa Diharapkan dari Bulega di MotoGP?
-
Adaptasi Cepat pada Motor GP25
Sebagai salah satu motor paling kompleks di grid, adaptasi yang baik pada Desmosedici GP25 sangat penting. Pengalaman Bulega di WSBK akan memudahkan ia memahami karakter motor. - Kecepatan dan Gaya Balap Agresif
Dikenal memiliki gaya balap yang menyerang, Bulega memiliki potensi untuk bersaing ketat di sirkuit-sirkuit cepat seperti Portimao dan Valencia. Tanpa tekanan untuk meraih poin, ia bisa lebih fokus pada pengumpulan data dan performa.
Sebagai pembalap yang memiliki perjalanan karier penuh prestasi, langkah Bulega untuk menembus ajang MotoGP menjadi salah satu momen penting dalam sejarah balap motor. Ducati tampak optimis dengan keputusan ini, berharap Bulega tak hanya mampu beradaptasi tapi juga menjadi bagian integral dari tim di masa depan. Dengan dukungan penuh dari Ducati dan semangat juang yang tinggi, Nicolo Bulega menjanjikan babak baru yang lebih menarik di MotoGP.





