Ivar Jenner, Mauro Zijlstra, dan Dion Markx kini resmi dapat membela Timnas Indonesia U-22 di ajang SEA Games 2025. Ketiga pemain berdarah Indonesia ini mendapatkan izin dari klub mereka. Ini merupakan kabar baik bagi para pendukung Garuda Muda.
Ketua BTN PSSI, Sumardji, menyampaikan bahwa komunikasi dengan klub-klub berjalan lancar. “Kami sudah mendapatkan izin dari masing-masing klub,” ujarnya. Izin tersebut sangat penting karena SEA Games bukan termasuk dalam kalender FIFA. Artinya, klub memiliki hak untuk menahan pemain mereka.
Sebelumnya, PSSI menghadapi tantangan untuk memastikan pemain bisa bergabung. Terutama Ivar, Mauro, dan Dion yang tergabung dalam klub-klub Eropa. PSSI terus melakukan komunikasi agar pemain-pemain ini tetap bisa tampil bersama skuad U-22.
Sumardji menjelaskan, PSSI ingin memastikan semua pemain bisa berlatih dan bertanding bersama selama SEA Games. “Kami ingin mereka bertahan selama pemusatan latihan,” tambahnya. PSSI juga mengharapkan jaminan menit bermain bagi semua pemain dari klub mereka.
Beberapa klub Super League juga telah mengajukan permintaan untuk meminjam pemainnya kembali. Namun, jaminan menit bermain sangat diperhatikan. “Kami akan melepas pemain selama mereka bisa bermain, bukan sebagai penghangat bangku cadangan,” tegas Sumardji.
Komunikasi dengan klub-klub tetap aktif. Beberapa klub seperti Borneo FC dan PSM Makassar telah memberikan respons positif. Namun, ada juga klub yang belum merespons. Sumardji memastikan, pemain yang tidak mendapatkan kesempatan bermain lebih baik berada di timnas untuk membangun chemistry.
Salah satu yang menjadi perhatian khusus adalah Ivar, yang saat ini bermain untuk Jong Utrecht. Klubnya meminta agar dia kembali sebelum dilepas lagi menjelang SEA Games. “Ivar akan tetap bersama tim sesuai jadwal,” tambah Sumardji.
Pentingnya persetujuan klub ini juga tercermin dari kebutuhan akan pengembangan pemain. PSSI memahami bahwa pengalaman di lapangan sangat penting untuk pertumbuhan pemain muda. Oleh karena itu, mereka akan berusaha sebaik mungkin untuk menjaga agar pemain tetap aktif.
PSSI bersikap proaktif dalam melakukan pendekatan dengan klub-klub. Mereka berharap semua pemain yang terlibat dapat berkontribusi maksimal. Pelatih Indra Sjafri juga telah menyiapkan program khusus untuk meningkatkan kemampuan pemain.
Kompetisi di SEA Games 2025 diharapkan bisa memberikan kesempatan bagi Ivar, Mauro, dan Dion untuk menunjukkan kemampuan mereka. Ini tidak hanya soal permainan, tetapi juga membangun kebanggaan dan harapan bagi bangsa.
Penggemar Timnas Indonesia U-22 sangat antusias menantikan aksi ketiga pemain ini. Dukungan penuh akan diberikan, mengingat mereka merupakan bagian dari generasi emas sepak bola Indonesia. PSSI pun memahami pentingnya momen ini untuk meraih prestasi.
Dengan mendapatkan izin dari klub, Timnas Indonesia U-22 memiliki peluang lebih besar untuk berprestasi di SEA Games 2025. Kerja keras dan komunikasi yang baik menjadi kunci untuk menjaga agar semua pemain siap berlaga.
Jadi, semua mata kini tertuju pada Ivar, Mauro, dan Dion. Keberhasilan mereka di lapangan dapat menjadi momen bersejarah bagi sepak bola Indonesia. Para penggemar berharap, penampilan mereka bisa menciptakan prestasi yang membanggakan bagi bangsa.
Baca selengkapnya di: www.inews.id
