Real Madrid baru-baru ini mengonfirmasi bahwa bek Eder Militao akan absen sekitar dua pekan. Ia mengalami cedera otot di paha kanannya saat membela timnas Brasil dalam laga persahabatan melawan Tunisia yang berakhir imbang 1-1. Setelah menjalani serangkaian tes, pihak klub mengumumkan diagnosis cedera yang dialami Militao.
Cedera ini, lebih tepatnya pada otot adductor magnus, mempengaruhi ketersediaan Militao untuk pertandingan mendatang. Ia berpotensi melewatkan tiga laga penting di La Liga melawan Elche, Girona, dan Athletic Bilbao. Selain itu, ia juga kemungkinan besar akan absen dalam pertandingan Liga Champions melawan Olympiacos.
Performa Militao musim ini cukup menggembirakan sebelum cedera. Ia telah tampil 13 kali di semua kompetisi, mencatatkan satu gol dan satu assist. Namun, perjalanan kariernya di Real Madrid, setelah bergabung dari Porto pada 2019, sering kali terhalang oleh cedera.
Sebelum cedera ini, ia pernah mengalami robekan ACL di lutut kiri pada Agustus 2023. Robekan tersebut memaksanya untuk absen hingga Maret 2024. Lebih menyedihkannya, ia kembali mengalami robekan ACL di lutut kanan pada November 2024, yang membuatnya harus menepi hingga akhir musim 2024/25.
Kedatangan cedera ini bukan hanya menghadapi Militao. Bek Madrid lainnya, Dean Huijsen, juga harus menarik diri dari skuad Spanyol akibat masalah pada pangkal pahanya. Di sisi lain, Eduardo Camavinga dan Kylian Mbappe juga mengalami cedera, tetapi diperkirakan akan cukup fit untuk laga La Liga melawan Elche.
Apa yang terjadi dengan Militao menunjukkan tantangan yang dihadapi para atlet dalam menjaga kebugaran. Dengan cedera berulang, ia harus berusaha keras untuk kembali ke performa terbaiknya. Peluang untuk kembali memperkuat timnas Brasil juga menjadi motivasi tersendiri bagi Militao.
Kita semua berharap perjalanan pemulihan Militao berlangsung cepat. Kehadirannya sangat penting bagi Real Madrid untuk menghadapi berbagai pertandingan mendatang. Kehilangan pemain inti seperti Militao bisa mempengaruhi kekuatan tim secara keseluruhan.
Jadi, penting bagi klub untuk memiliki rencana pemulihan yang baik. Selain itu, manajemen cedera yang tepat akan sangat membantu Militao dalam mengurangi risiko cedera di masa depan. Pasalnya, setiap cedera yang dialami bukan hanya berdampak pada performa individu, tetapi juga terhadap dinamika tim secara keseluruhan.
Real Madrid harus bersiap untuk menghadapi laga-laga tanpa Militao dalam waktu dekat. Keberanian dan kepemimpinan pemain lain akan diuji untuk menggantikan perannya di lini belakang. Sementara itu, penggemar pun berharap agar Militao segera bisa kembali beraksi dan berkontribusi bagi tim.
Dengan situasi ini, intensitas laga yang akan datang semakin menantang. Dengan kualitas yang dimiliki, Madrid diharapkan dapat menghadapi semua rintangan, meski tanpa beberapa pemain kunci. Hanya waktu yang dapat menjawab seberapa cepat Militao bisa kembali ke lapangan.
Baca selengkapnya di: mediaindonesia.com




