Tomas Trucha kembali menunjukkan kepiawaiannya dalam membawa PSM Makassar meraih kemenangan. Pada laga melawan PSBS Biak, timnya berhasil mencetak skor 5-0 di Stadion Gelora BJ Habibie. Ini adalah kemenangan kedua Trucha setelah debut suksesnya melawan Dewa United dalam lanjutan Super League 2025/2026.
Sejak peluit awal dibunyikan, PSM langsung menguasai permainan. Strategi menyerang agresif diterapkan dengan baik oleh para pemain. Pada menit ke-15, PSM membuka keunggulan berkat kerjasama yang apik di lini depan. Mufli Hidayat memberikan umpan terobosan kepada Gledson Paixao, yang kemudian mengirim umpan silang mendatar kepada Alex Tank. Dengan tenang, Alex Tank berhasil menyarangkan bola ke gawang lawan, membuat PSM unggul 1-0.
Setelah gol tersebut, PSM tidak mengurangi intensitas serangan. Mereka terus memberikan tekanan kepada pertahanan PSBS Biak. Menjelang akhir babak pertama, PSM berhasil menggandakan keunggulan. Umpan terobosan yang diberikan Victor Dethan diterima oleh Mufli Hidayat, yang langsung melepaskan tembakan keras dari jarak 10 meter. Upaya tersebut kembali gagal diantisipasi oleh kiper Aldo Kadu, dan bola masuk ke gawang.
Dominasi PSM terlihat jelas sepanjang pertandingan. Mereka tak hanya mengandalkan permainan individual, tetapi juga kerjasama tim yang solid. Pelatih Trucha berhasil mengoptimalkan potensi setiap pemain dalam skema yang ia terapkan. Ini menjadi dua kemenangan beruntun bagi PSM di bawah arahan Trucha, yang menunjukkan bahwa tim sedang berada dalam jalur kemenangan.
Tak hanya hasil akhir yang mencolok, permainan PSM juga menyuguhkan taktik yang menarik untuk disaksikan. Para pemain saling menjaga posisi dan mampu memanfaatkan ruang kosong dengan baik. Hal ini membuat PSBS kesulitan mengembangkan permainan mereka.
Rangkaian gol yang berhasil dicetak PSM menjadi bukti bahwa tim ini memiliki potensi besar untuk bersaing di liga. Dengan mengandalkan kecepatan dan akurasi dalam serangan, PSM bisa menjadi ancaman serius bagi lawan-lawan mereka. Trucha mungkin baru memulai karirnya sebagai pelatih di klub ini, tetapi hasil yang signifikan sudah terlihat dalam waktu singkat.
Dalam skema permainan ini, gaya bermain yang agresif dipadukan dengan penguasaan bola yang baik. Komunikasi antar pemain juga terjalin dengan baik, sehingga setiap serangan terasa lebih terorganisir. Ini adalah cerminan dari kerja keras tim pelatih sekaligus kedisiplinan pemain.
Kinerja Mufli Hidayat juga patut dicatat. Ia menunjukkan performa yang sangat baik dengan kontribusi gol dan assist. Kerjasama antara Hidayat, Paixao, dan Tank menjadi kunci utama keberhasilan serangan PSM. Dengan gaya main yang menghibur ini, PSM berhasil memikat hati para penggemar.
Kejayaan ini tentunya menjadi sinyal positif bagi klub, terutama menjelang pertandingan berikutnya. PSM Makassar kini optimis untuk melanjutkan performa positif mereka di liga. Diharapkan Trucha dapat mempertahankan momentum ini dan terus meningkatkan kualitas permainan tim.
Melihat penguasaan permainan dan efektivitas strategi yang diterapkan, masa depan PSM di bawah arahan Tomas Trucha tampak cerah. Dengan dukungan fanatisme para pendukung dan performa impresif pemain, PSM berpotensi menjadi salah satu tim terkuat di liga. Penantian para penggemar akan prestasi kembali memuncak, berkat sentuhan magis Trucha.
Baca selengkapnya di: mediaindonesia.com
