Ganda putra Indonesia, Ali Faathir Rayhan dan Devin Artha Wahyudi, baru saja merebut gelar juara di Wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025. Mereka berhasil mengalahkan pasangan Malaysia, Aaron Tai dan Tan Zhi Yang, dalam dua gim langsung dengan skor 21-15 dan 21-17.
Sejak awal pertandingan, Faathir dan Devin menunjukkan permainan agresif. Mereka mampu mengontrol pertandingan dengan baik, memanfaatkan ketidaknyamanan lawan. Devin mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaan setelah meraih gelar di tanah air. “Mainnya sesuai rencana kami dan alhamdulillah berjalan dengan lancar,” ungkapnya usai pertandingan.
Devin menambahkan, pola permainan mereka membuat lawan sering melakukan kesalahan sendiri. “Kami ada di atas angin dan tidak terlalu mendapat tekanan,” jelasnya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya strategi dalam permainan bulutangkis. Pola bermain yang baik membantu mereka untuk menciptakan ruang dan poin.
Faathir juga berbagi pandangannya tentang kunci kemenangan. “Kami belajar dari kesalahan pekan lalu,” katanya. Dalam pertandingan sebelumnya, mereka mengalami kesulitan dan harus melalui rubber game. “Kami berusaha lebih tenang karena ini partai final,” katanya, menekankan pentingnya mental saat menghadapi tekanan.
Kedua atlet ini tidak hanya merasa bangga atas pencapaian tersebut. Mereka juga mempersembahkan kemenangan ini untuk orang tua, pelatih, dan tim yang telah membantu mereka. “Kami mendapatkan dukungan dari tim ganda putra pratama dan para senior yang selalu siap sedia,” kata Faathir.
Setelah kemenangan ini, Faathir dan Devin tidak akan berpuas diri. Mereka langsung bersiap menghadapi turnamen berikutnya di India. “Kami akan fokus latihan dan evaluasi kembali,” ujar Faathir. Ini menunjukkan komitmen mereka untuk terus meningkatkan performa.
Kemenangan ini juga menambah daftar prestasi bulutangkis Indonesia di level internasional. Gelar ini menjadi modal penting bagi Faathir dan Devin untuk bersaing di ajang yang lebih tinggi. Dengan konsistensi dan evaluasi yang baik, mereka berpeluang besar untuk meraih kesuksesan lebih lanjut.
Ketika melihat perjalanan mereka, terlihat bahwa kesuksesan bukan hanya soal bakat. Namun, juga kerja keras dan dedikasi yang tinggi. Pasangan ini telah membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat, hasil yang optimal dapat diraih. Keberhasilan mereka menginspirasi banyak atlet muda di Indonesia.
Keduanya menyadari bahwa setiap kemenangan adalah langkah menuju cita-cita yang lebih besar. Mereka berharap dapat menjadi contoh bagi generasi berikutnya. Ketekunan dan disiplin akan terus menjadi pondasi utama bagi perjalanan karier mereka.
Dengan pencapaian ini, Faathir dan Devin sudah menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia memiliki talenta hebat di dunia bulutangkis. Semoga prestasi ini menjadi pengingat bahwa kerja keras dan strategi yang baik akan membuahkan hasil. Kita nantikan aksi berikutnya dari ganda putra ini di turnamen selanjutnya.





