Meta Resmi Tutup Aplikasi Desktop Messenger Windows dan Mac per 15 Desember 2025

Meta, induk dari platform sosial media terkemuka seperti Facebook dan Instagram, telah mengumumkan penutupan aplikasi desktop Messenger untuk Windows dan Mac yang akan berlaku mulai 15 Desember 2025. Keputusan ini memaksa para pengguna untuk beralih ke situs Facebook guna mengakses layanan obrolan. Langkah ini diambil setelah Meta mengganti aplikasi desktop tersebut dengan Progressive Web App pada September 2024.

Kabar mengenai penutupan aplikasi ini pertama kali dilaporkan oleh Appleinsider. Meta mulai menyampaikan notifikasi kepada pengguna melalui dalam aplikasi untuk mempersiapkan transisi menuju layanan berbasis web. Setelah tanggal 15 Desember, pengguna tidak akan dapat lagi masuk ke aplikasi ini dan akan secara otomatis dialihkan ke situs Facebook untuk melanjutkan komunikasi melalui Messenger.

Dalam sebuah pernyataan resmi, Meta menyampaikan, “Messenger app untuk Mac dan Windows akan segera dihentikan. Setelah masa deprecation berakhir, Anda tidak lagi dapat login ke aplikasi ini dan akan otomatis dialihkan ke situs Facebook untuk menggunakan Messenger.” Langkah ini tentunya menimbulkan reaksi beragam di kalangan masyarakat, khususnya pengguna setia yang sering menggunakan aplikasi mandiri ini untuk berkomunikasi.

Fitur Aplikasi yang Dihentikan

Aplikasi desktop Messenger menawarkan berbagai fitur bermanfaat, antara lain mode gelap, pengiriman file, stiker, GIF, serta kemampuan melakukan panggilan video grup yang mengakomodasi hingga 50 peserta. Fitur tersebut membuat komunikasi menjadi lebih praktis bagi pengguna, terutama yang bekerja multitasking di desktop.

Pada awal peluncuran dan selama masa pandemi, penggunaan Messenger versi desktop meningkat sangat signifikan, bahkan data dari Facebook menunjukkan adanya lonjakan dua kali lipat pengguna Messenger.com pada tahun 2020. Namun, seiring berjalannya waktu, penggunaan aplikasi ini mulai menurun, yang mungkin memicu keputusan Meta untuk menghentikannya.

Pengalihan ke Versi Web dan Penghapusan Aplikasi

Meta menyarankan pengguna untuk beralih ke aplikasi desktop Facebook sebagai alternatif. Pengguna Windows dan Mac juga masih dapat mengakses Messenger melalui browser di Facebook.com atau Messenger.com. Meskipun tidak ada penjelasan resmi dari Meta tentang alasan di balik penutupan aplikasi desktop ini, langkah tersebut tampaknya sejalan dengan upaya untuk menyederhanakan platform dan mendorong penggunaan versi web, yang dianggap lebih efisien.

Meta juga meminta pengguna untuk menghapus aplikasi setelah masa tenggang 60 hari. Hal ini dikarenakan aplikasi akan sepenuhnya tidak dapat digunakan setelah periode tersebut. Di sisi lain, pengguna diingatkan untuk menjaga riwayat obrolan mereka dengan mengaktifkan fitur penyimpanan aman. Caranya adalah dengan mengklik ikon pengaturan di atas foto profil, lalu memilih opsi yang berkaitan dengan privasi dan keamanan. Mengatur PIN juga disarankan untuk melindungi data obrolan yang terenkripsi.

Risiko Kehilangan Data

Tanpa langkah-langkah yang diambil untuk mengamankan riwayat obrolan, pengguna berisiko kehilangan data secara permanen setelah transisi ke versi web. Dengan pertimbangan ini, langkah proaktif penting dilakukan untuk memastikan bahwa komunikasi dan riwayat obrolan tetap dapat diakses meskipun terjadi perubahan platform.

Kendati perubahan ini mungkin mengecewakan beberapa pengguna, ini menunjukkan arah umum industri teknologi yang semakin mengedepankan penggunaan aplikasi berbasis web untuk meningkatkan efisiensi akses dan pengelolaan platform. Meta tampaknya berfokus pada kepraktisan dan kemudahan akses layanan kepada penggunanya, meskipun dengan konsekuensi bagi loyalitas pengguna aplikasi yang selama ini mengandalkan platform desktop.

Source: teknologi.bisnis.com

Berita Terkait

Back to top button