
Raksasa cat asal Norwegia, Jotun, mengumumkan kolaborasi terbaru dengan BW LPG, pemilik armada kapal pengangkut gas terbesar di dunia. Kemitraan ini mencakup pelapisan 38 kapal tanker menggunakan teknologi Hull Performance Solutions (HPS) 2.0. Langkah ini bertujuan meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi jejak karbon di industri pelayaran.
Kerja sama ini merupakan kelanjutan dari proyek sebelumnya, di mana 17 kapal BW LPG telah diuji dengan teknologi Jotun. Hasilnya sangat menggembirakan, bahkan satu kapal, BW Aries, menunjukkan penurunan kecepatan yang terukur nyaris nol setelah hampir lima tahun. Penurunan ini hanya +0,04 persen, jauh di bawah jaminan Jotun yang sebesar 1,5 persen. Hal ini menunjukkan performa luar biasa dari produk Jotun.
Ricardo Ackermann, Head of Procurement di BW LPG, menekankan pentingnya data dalam proses pemilihan produk. Kriteria evaluasi yang digunakan meliputi aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG). Selain itu, kecepatan pengiriman, referensi, dan penghematan bahan bakar juga menjadi faktor penentu.
Mengatasi Biofouling
Biofouling adalah masalah serius dalam industri pelayaran. Setiap milimeter biofouling yang menempel di lambung kapal meningkatkan hambatan, sehingga memerlukan tenaga mesin yang lebih besar. Ini berujung pada pembakaran bahan bakar yang lebih boros dan emisi yang lebih tinggi.
Solusi HPS 2.0 menggabungkan teknologi antifouling canggih dengan pemantauan kinerja real-time. Produk ini mampu menjaga tingkat fouling pada lambung tetap rendah hingga lima tahun, sehingga kapal tidak memerlukan pembersihan yang tidak terencana. Kevin Knott, Senior Manager of Fleet Performance di BW LPG, menyebut bahwa kombinasi teknologi ini membantu perusahaan menghemat bahan bakar hingga 5 persen.
Komitmen Terhadap Lingkungan
Berkaca pada tujuan jangka panjang BW LPG, perusahaan berkomitmen untuk mencapai emisi net-zero pada 2050. Optimisasi lambung kapal dianggap cara yang efektif untuk memangkas emisi. Selain itu, BW LPG tengah berinvestasi dalam teknologi bahan bakar inovatif, termasuk penggerak dual-fuel dan bahan bakar amonia.
Jotun juga akan menyediakan platform HullKeeper sebagai bagian dari perjanjian ini. HullKeeper akan menganalisis data dan mengirimkan notifikasi mengenai waktu inspeksi ideal. Elaine Tam, General Sales Manager di Jotun, menekankan potensi solusi ini dalam mengurangi emisi karbon sekaligus melindungi ekosistem laut.
Inovasi dalam Industri Pelayaran
Kesepakatan ini bukan hanya sekadar transaksi bisnis. Ini adalah langkah nyata menuju inovasi dalam industri pelayaran global. Kolaborasi ini menunjukkan bahwa tindakan nyata dapat diambil untuk mengatasi tantangan perubahan iklim.
Dengan lapisan cat canggih, Jotun dan BW LPG berupaya meningkatkan efisiensi operasional dan keberlanjutan. Kerja sama ini juga diharapkan menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam industri pelayaran. Kualitas dan performa tinggi dari teknologi Jotun menjadikannya pilihan yang menarik bagi operator kapal di seluruh dunia.
Melalui kolaborasi ini, BW LPG dan Jotun menunjukkan bahwa keberlanjutan dan keuntungan bisnis dapat berjalan berdampingan. Ke depan, industri pelayaran diharapkan semakin berfokus pada inovasi dan efisiensi untuk menjaga kesehatan planet kita.
Baca selengkapnya di: tekno.sindonews.com




