
Teror SMS dari pinjaman online (pinjol) ilegal telah menjadi masalah yang cukup mengganggu bagi pengguna ponsel di Indonesia. Pesan-pesan yang masuk bukan hanya menawarkan pinjaman yang menyesatkan, tetapi juga berisiko menjadi jebakan untuk penipuan atau phishing. Oleh sebab itu, penting bagi pengguna Android dan iPhone untuk mengetahui cara efektif memblokir SMS tersebut agar inbox tetap bersih dan aman.
Untuk pengguna Android, langkah pertama yang bisa dilakukan adalah memblokir nomor langsung melalui aplikasi pesan bawaan. Pengguna cukup memilih SMS yang ingin diblokir, menekan dan menahan pesan tersebut hingga muncul opsi untuk memblokir serta melaporkannya sebagai spam. Dengan konfirmasi yang tepat, SMS dari nomor tersebut tidak akan lagi mengganggu pengguna.
Bagi yang menggunakan Google Messages, terdapat fitur “Perlindungan Spam”. Dengan mengaktifkan opsi ini dalam pengaturan, sistem akan secara otomatis menyaring SMS mencurigakan dan menempatkannya ke dalam folder spam, sehingga tidak mengganggu notifikasi utama. Selain itu, pengguna juga dapat mempertimbangkan aplikasi pihak ketiga seperti Truecaller atau Key Messages. Misalnya, fitur ‘Block by Phrases’ di Key Messages memungkinkan pengguna memblokir SMS berdasarkan kata kunci tertentu, seperti “pinjaman online” atau “dana cepat”.
Sementara itu, pengguna iPhone memiliki cara yang agak berbeda untuk memblokir SMS pinjol. Melalui iMessage, pengguna bisa langsung memblokir nomor. Langkahnya cukup sederhana: buka aplikasi Pesan, pilih SMS yang dicurigai, kemudian ketuk nama atau nomor pengirim, dan pilih opsi blokir. Selain itu, fitur “Filter Pengirim yang Tidak Dikenal” dapat diaktifkan untuk memisahkan pesan dari nomor yang tidak ada di daftar kontak. Pesan-pesan ini akan masuk ke folder terpisah tanpa notifikasi, menjaga inbox tetap rapi.
Pengguna iPhone juga memiliki opsi untuk melaporkan pesan spam yang datang melalui iMessage. Jika mendapat pesan mencurigakan, cukup gesek ke kiri pada pesan tersebut dan pilih opsi untuk menghapus dan melaporkan junk. Ini tidak hanya membersihkan perangkat tetapi juga membantu Apple mengambil tindakan terhadap pengirim.
Penting untuk dicatat bahwa meskipun pemblokiran SMS sangat efektif, pengguna juga harus berhati-hati terhadap penipuan. Jangan pernah membalas SMS yang mencurigakan atau mengklik tautan yang terdapat di dalamnya, karena ini bisa mengonfirmasi bahwa nomor tersebut aktif. Informasi penting lainnya adalah bahwa pinjaman online yang resmi biasanya terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). SMS dari pinjol ilegal sering kali tidak mencantumkan logo resmi atau pernyataan terdaftar di OJK.
Selain itu, aplikasi seperti GetContact dapat membantu dalam mengidentifikasi nomor tak dikenal yang sering digunakan untuk aktivitas spam atau penipuan. Dengan memanfaatkan teknologi, pengguna dapat lebih proaktif dalam menjaga keamanan data dan informasi pribadi.
Dengan langkah-langkah ini, pengguna ponsel dapat melindungi diri dari spam pinjaman online yang merugikan. Penting untuk terus waspada dan selalu menggunakan sumber resmi jika ingin bertransaksi terkait pinjaman. Informasi yang tepat dan tindakan preventif dapat menjadi langkah awal untuk menghindari kerugian akibat pinjol ilegal.





