ChatGPT GPT-5 Resmi Diluncurkan: Lebih Pintar dan Minim Halusinasi

OpenAI resmi meluncurkan ChatGPT versi terbaru, GPT-5, pada Kamis, 7 Agustus 2024. Versi ini diklaim lebih pintar dan memiliki tingkat halusinasi yang jauh lebih rendah dibanding pendahulunya, sehingga menjanjikan akurasi jawaban yang lebih baik dan interaksi yang lebih natural dengan pengguna.

Kemampuan dan Pengembangan GPT-5

Menurut OpenAI, GPT-5 telah melalui proses evaluasi keamanan yang sangat ketat dengan total pengujian mencapai 5.000 jam. Salah satu peningkatan signifikan adalah kemampuannya mengenali kapan sebuah tugas tidak dapat diselesaikan, sehingga model menghindari spekulasi berlebihan dan mampu memberi penjelasan lebih jelas mengenai batasannya. Hal ini sekaligus mengurangi risiko jawaban yang tidak akurat atau biasa disebut “halusinasi” dalam teknologi AI.

Michelle Pokrass, pemimpin pasca-pelatihan di OpenAI, menyatakan, “ChatGPT GPT-5 telah dilatih untuk mengetahui kapan harus tidak menjawab dan menghindari klaim tanpa dasar. Ini membantu mengurangi kesalahan yang sering terjadi pada model sebelumnya.” Dengan demikian, GPT-5 tidak hanya lebih cerdas, tetapi juga lebih dapat diandalkan dalam memberikan informasi.

Demo dan Penggunaan Fitur Coding Otomatis

Pada peluncuran tersebut, OpenAI mendemonstrasikan fitur baru GPT-5 yang mampu membantu produksi perangkat lunak secara otomatis berdasarkan perintah teks sederhana, yang disebut “vibe coding”. Sebagai contoh, model ini diberi perintah membuat aplikasi web bertema pembelajaran bahasa Prancis untuk penutur bahasa Inggris. Di bawah instruksi yang sama, GPT-5 menghasilkan dua aplikasi berbeda dalam hitungan detik, lengkap dengan fitur kartu flash, kuis, dan pelacak kemajuan harian.

Meskipun aplikasi hasil generasi AI tersebut belum sempurna, pengguna tetap dapat melakukan penyesuaian tambahan seperti mengubah latar belakang atau menambah tab baru. Fitur ini menunjukkan potensi besar GPT-5 dalam membantu para pengembang dan pengguna biasa untuk membuat perangkat lunak dengan cara yang lebih mudah dan cepat.

Akses dan Versi GPT-5 untuk Berbagai Pengguna

Peluncuran GPT-5 ini tidak hanya untuk pengguna berbayar, melainkan juga untuk pengguna ChatGPT versi Gratis. Ini menjadi kali pertama pengguna gratis mendapatkan akses ke model penalaran tingkat lanjut yang mampu “berpikir” secara internal sebelum menjawab pertanyaan, meningkatkan kecerdasan respons AI.

Untuk pengguna versi Gratis, OpenAI menetapkan batas penggunaan tertentu, dan ketika melewati batas tersebut, akses mereka akan dialihkan ke GPT-5 mini, versi ringan dari GPT-5. Pengguna Plus juga memperoleh peningkatan batas pemakaian, sedangkan pengguna Pro diklaim mendapatkan akses tak terbatas ke GPT-5 serta versi Pro dengan performa yang lebih tinggi.

Adapun layanan ChatGPT Edu dan ChatGPT Enterprise akan mendapat akses ke GPT-5 sekitar satu minggu setelah peluncuran, dengan fokus pada aplikasi yang membutuhkan standar keamanan dan kustomisasi tingkat tinggi.

Model Berbeda Melalui API untuk Pengembang

OpenAI juga merilis tiga varian model GPT-5 untuk para pengembang melalui API, yakni GPT-5, GPT-5-Mini, dan GPT-5-Nano. Ketiganya dirancang untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda terkait biaya dan latensi pemrosesan. Langkah ini memperlihatkan perhatian OpenAI agar teknologi ini tidak hanya dapat diakses oleh pengguna konsumen umum, tetapi juga mudah diintegrasikan oleh pengembang, peneliti, dan perusahaan dengan berbagai skala kebutuhan.

Selain itu, awal pekan peluncuran GPT-5, OpenAI mengumumkan dua model bahasa terbuka berbobot rendah sebagai opsi yang lebih terjangkau dan mudah disesuaikan, mengisi kebutuhan komunitas pengembang yang mengutamakan fleksibilitas dan biaya yang efisien.

Pernyataan CEO OpenAI

Sam Altman, CEO OpenAI, menggambarkan GPT-5 sebagai teknologi yang seolah memiliki tim ahli dengan tingkat pendidikan Ph.D. siap membantu kapan saja. Menurutnya, keterbatasan manusia bukan terletak pada gagasan, melainkan bagaimana mengeksekusinya—dan GPT-5 hadir untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut melalui teknologi AI mutakhir yang bisa berpikir dan berinovasi.

Interaksi Lebih Manusiawi dan Potensi Masa Depan

OpenAI menyebutkan bahwa interaksi dengan GPT-5 terasa lebih natural dan “manusiawi” dibanding versi sebelumnya, membuka peluang luas dalam berbagai sektor seperti pendidikan, pengembangan perangkat lunak, layanan pelanggan, hingga riset ilmiah. Peluncuran GPT-5 diharapkan menjadi tonggak penting dalam evolusi kecerdasan buatan yang semakin mendekati kualitas pemahaman dan respons manusia.

Dengan peningkatan kemampuan dan aksesibilitas yang lebih luas, GPT-5 diprediksi akan memperluas pemanfaatan chatbot cerdas ini secara global, sekaligus menjaga standar keamanan dan akurasi informasi yang semakin tinggi. OpenAI terus membuktikan komitmennya dalam mendorong batas teknologi AI yang bermanfaat bagi berbagai kalangan dan mendorong revolusi digital ke tahap berikutnya.

Berita Terkait

Back to top button