
TikTok resmi mengaktifkan kembali fitur TikTok Live di Indonesia pada Selasa, 2 September 2023, setelah sebelumnya menonaktifkan layanan tersebut sejak Sabtu, 30 Agustus 2023. Penonaktifan sementara ini dilakukan menyusul demonstrasi yang berujung kericuhan dan ditemukannya sejumlah siaran langsung yang menampilkan konten kekerasan.
Dalam pernyataan resminya, TikTok menyampaikan, “Kami telah mengaktifkan kembali layanan livestream di Indonesia agar para pengguna dapat memiliki pengalaman TikTok yang lengkap.” Meski fitur Live telah dibuka kembali, pihak platform berjanji akan menerapkan pengamanan tambahan guna menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna. Namun, TikTok belum merinci secara detail langkah-langkah pengamanan apa saja yang akan diterapkan dalam waktu dekat.
Latar Belakang Penonaktifan Fitur Live
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Nezar Patria memberikan penjelasan mengenai alasan penonaktifan fitur TikTok Live. Menurutnya, selama terjadinya kerusuhan di beberapa wilayah, banyak konten siaran langsung yang menampilkan kekerasan dan tindakan negatif. Konten tersebut dianggap melanggar ketentuan yang berlaku di TikTok.
“TikTok menemukan beberapa konten selama eskalasi dari peristiwa kerusuhan yang terjadi dua hari yang lalu penuh dengan konten negatif,” ujar Nezar di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada Selasa (2/9). Keputusan TikTok untuk menonaktifkan fitur live ini direspons secara transparan dan bisa dipantau perkembangannya oleh publik.
Nezar juga menegaskan bahwa TikTok menjalankan proses tersebut dengan transparan, termasuk mengumumkan alasan penutupan fitur live secara terbuka kepada pengguna dan publik. Hal ini menunjukkan komitmen TikTok untuk bertanggung jawab terhadap konten yang beredar di platformnya.
Upaya Pengamanan dan Pemantauan Konten
Seiring dengan pengaktifan kembali fitur live, TikTok menegaskan komitmennya dalam menyediakan ruang digital yang aman, nyaman, dan beradab bagi para pengguna. Platform ini terus memantau situasi dan menyiapkan strategi pengamanan agar konten yang tidak sesuai aturan segera ditindaklanjuti.
Langkah ini penting mengingat popularitas TikTok di Indonesia yang telah mencapai jumlah pengguna sangat besar. Dengan fitur live, para kreator dapat berinteraksi langsung dengan audiensnya secara real-time, sehingga penyebaran konten yang negatif tanpa pengawasan bisa berdampak luas.
Pihak TikTok mengatakan, pemantauan dan pengamanan konten live akan diintensifkan agar tidak ada penyalahgunaan yang dapat menimbulkan dampak sosial negatif. Selain itu, edukasi terhadap pengguna juga didorong agar memahami pedoman komunitas dan tidak memanfaatkan fitur live untuk hal-hal yang bertentangan dengan peraturan.
Peran TikTok dalam Ekspresi Digital
TikTok menekankan bahwa platform tersebut menjadi ruang penting bagi masyarakat untuk berekspresi dan berbagi kreativitas secara bebas. Dengan adanya fitur livestream, pengguna dapat memanfaatkan teknologi secara maksimal untuk berbagi informasi, hiburan, maupun kegiatan positif lainnya.
Namun demikian, kebebasan berekspresi harus sejalan dengan tanggung jawab mematuhi standar komunitas yang telah ditetapkan demi menjaga keamanan seluruh pengguna. Kolaborasi antara TikTok, pemerintah, dan masyarakat menjadi kunci untuk menjaga keseimbangan antara kebebasan dan pengawasan.
Dampak Penonaktifan Sementara terhadap Pengguna
Penonaktifan TikTok Live selama beberapa hari sempat menimbulkan keresahan bagi sejumlah pengguna, terutama para content creator yang mengandalkan fitur tersebut untuk berinteraksi dengan pengikutnya secara langsung. Kembalinya fitur ini disambut baik karena memungkinkan mereka kembali menjalankan aktivitas digital dengan lebih lengkap dan maksimal.
Meski demikian, peningkatan pengawasan dan kebijakan ketat akan terus diterapkan agar penggunaan fitur live tetap sehat dan tidak menimbulkan kerugian sosial. Ini menjadi sinyal bahwa teknologi sosial media harus disikapi secara bijak dan bertanggung jawab.
Dengan pengaktifan kembali fitur TikTok Live, diharapkan pengguna di Indonesia dapat menikmati pengalaman berinteraksi secara real-time sambil tetap menjalankan perilaku yang menghormati norma dan hukum yang berlaku. TikTok juga diharapkan terus menjalin komunikasi dengan pihak regulator untuk memastikan platformnya tetap aman dan bermanfaat bagi masyarakat.





