Setelah tiga tahun menunggu, Apple akhirnya meluncurkan generasi terbaru dari earbud mereka, AirPods Pro 3. Perangkat ini bukan hanya pembaruan biasa, tetapi merupakan transformasi menyeluruh yang memperkenalkan sejumlah fitur canggih yang menjadikannya alat multifungsi. Dengan harga sekitar Rp4 juta, AirPods Pro 3 menawarkan fitur sensor detak jantung, penerjemah pribadi, dan sistem peredam bising aktif (ANC) yang diklaim terbaik di kelasnya.
Fitur Kesehatan Revolusioner
Salah satu inovasi paling menarik pada AirPods Pro 3 adalah sensor detak jantung. Sensor ini merupakan yang terkecil yang pernah dikembangkan Apple, menggunakan teknologi photoplethysmography (PPG). Dengan cara ini, sensor mampu memantau detak jantung pengguna secara akurat dengan menyorotkan cahaya inframerah ke aliran darah di telinga sebanyak 256 kali per detik. Data yang dihasilkan kemudian diintegrasikan dengan akselerometer, giroskop, GPS, dan model AI di iPhone. Informasi tentang kebugaran, seperti kalori yang terbakar dan aktivitas olahraga, dapat dilihat melalui fitur baru "Workout Buddy" dalam aplikasi Fitness.
Penerjemah Pribadi yang Canggih
AirPods Pro 3 juga dilengkapi dengan fitur terjemahan langsung, yang memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi dengan orang lain dalam bahasa asing dengan lebih mudah. Ketika berbicara, AirPods Pro 3 dapat meredam suara lawan bicara dan membisikkan terjemahan secara real-time ke telinga pengguna. Jika lawan bicara tidak memiliki perangkat yang sama, pengguna bisa memanfaatkan iPhone dalam mode horizontal untuk menampilkan transkripsi percakapan tersebut. Ini membuat komunikasi lintas bahasa menjadi lebih efisien dan praktis.
Peredam Bising Terbaik di Kelasnya
Apple juga tidak melupakan keunggulan suara dari produk sebelumnya. AirPods Pro 3 diklaim memiliki ANC (Active Noise Cancellation) terbaik di dunia untuk kategori in-ear wireless headphone. Klaim ini didukung oleh adanya ear tips baru yang terbuat dari busa (foam-infused) serta teknologi audio yang ditingkatkan. Dengan inovasi ini, kemampuan ANC diratapi dua kali lebih efisien dibandingkan generasi sebelumnya, menciptakan pengalaman mendengarkan yang lebih imersif bagi para pengguna.
Desain yang Lebih Ergonomis dan Tahan Lama
Dari sisi desain, AirPods Pro 3 mengalami perubahan signifikan. Apple mengubah bentuknya untuk membuatnya lebih kecil dan nyaman digunakan. Proses desain ini melibatkan analisis lebih dari 10.000 pindaian 3D telinga manusia. Pengguna juga akan mendapatkan lima ukuran ear tips yang berbeda untuk memastikan kecocokan yang sempurna. Selain itu, perangkat ini memiliki tingkat ketahanan air dan keringat IP57, menjadikannya lebih tangguh saat digunakan dalam berbagai aktivitas.
Dukungan Pembaruan untuk Pengguna Model Lama
Apple juga memberikan perhatian kepada pemilik model sebelumnya. Melalui pembaruan perangkat lunak yang akan diluncurkan bersamaan dengan iOS 26, pengguna AirPods generasi lama dapat menikmati beberapa fitur baru, termasuk kemampuan untuk menggunakan AirPods sebagai remote kamera.
Dengan semua inovasi canggih ini, AirPods Pro 3 menunjukkan komitmen Apple untuk mengubah bagaimana konsumen berinteraksi dengan teknologi audio. Lebih dari sekadar alat untuk mendengarkan musik, produk ini menjanjikan pengalaman yang lebih holistik, mengintegrasikan kesehatan dan komunikasi dalam satu perangkat. Kini, lebih dari sebelumnya, earbud ini bisa dianggap sebagai bagian integral dari kehidupan sehari-hari, sejalan dengan visi Apple yang lebih futuristik.
