Vivo X300 Pro Pakai Chipset Anyar, Ungguli Performa Xiaomi 17 Pro Max

Vivo X300 Pro resmi diluncurkan pada pertengahan Oktober 2025, membawa chipset terbaru, Dimensity 9500. Dalam perbandingan performa, smartphone ini berhasil mengalahkan Xiaomi 17 Pro Max dalam pengujian benchmark AnTuTu, yang memicu perhatian para penggemar teknologi. Dengan semua spesifikasi canggih yang dimilikinya, Vivo X300 Pro menunjukkan jenjang baru dalam kategori flagship smartphone.

Berdasarkan data yang diperoleh, Vivo X300 Pro mencetak skor AnTuTu hampir 4 juta, yakni 3.956.885 poin, sedangkan Xiaomi 17 Pro Max hanya meraih skor 3.731.077. Angka ini menjadikan Vivo X300 Pro sebagai salah satu kandidat teratas sebagai smartphone Android dengan performa terbaik di pasaran pada bulan Oktober ini. Leaker terkenal, Sudhanshu Ambhore, juga memperlihatkan perbandingan performa antara kedua perangkat tersebut, menyoroti keunggulan Vivo X300 Pro secara mencolok.

Di tengah semua keunggulan ini, Xiaomi 17 Pro Max tetap mencuri perhatian dengan performa SoC kelas atasnya, Snapdragon 8 Elite Gen 5, yang diklaim sebagai salah satu chipset terbaik di industrinya. Namun, dalam uji coba, Vivo X300 Pro menampilkan performa CPU dan GPU yang lebih baik, serta efisiensi baterai yang ditingkatkan walaupun kapasitasnya lebih kecil. Sementara itu, Xiaomi 17 Pro Max menunjukkan suhu kerja yang lebih dingin, yang mengisyaratkan potensi optimasi yang belum sepenuhnya dimanfaatkan dalam implementasi Snapdragon.

Vivo X300 Pro tidak hanya unggul dalam aspek performa, tetapi juga dalam spesifikasi lainnya. Smartphone ini dilengkapi layar LTPO AMOLED berukuran 6,78 inci, dengan resolusi 1.260×2.800 dan refresh rate adaptif 1–120Hz. Hal ini membuat pengalaman menonton dan bermain game menjadi lebih halus. Dalam sektor fotografi, Vivo X300 Pro menawarkan konfigurasi kamera belakang mengesankan, termasuk kamera utama Sony LYT-828 50MP dan dua lensa tambahan 50MP ultrawide dan 200MP telefoto, menjadikannya pilihan menarik untuk pencinta fotografi.

Dengan pilihan RAM 12 GB atau 16 GB, Vivo X300 Pro juga menawarkan performa multitasking yang optimal. Model dasar (12/256GB) dibanderol dengan harga mulai dari 5.499 yuan, setara Rp 12,34 juta. Ini menunjukkan bahwa Vivo tidak hanya berusaha menawarkan teknologi terkini, tetapi juga memberikan nilai yang sepadan bagi konsumen.

Inovasi Vivo dalam produk ini mencerminkan persaingan ketat antara produsen smartphone terkemuka. Dengan peluncuran Vivo X300 Pro, kompetitor seperti OnePlus dan Honor yang juga memperkenalkan perangkat berbasis chipset serupa di bulan yang sama, menambah kompleksitas dalam persaingan di pasar. Dalam konteks ini, Vivo jelas berusaha untuk tidak hanya memenangkan pangsa pasar, tetapi juga membangun reputasi sebagai pemimpin dalam inovasi teknologi.

Keberhasilan Vivo dalam menciptakan smartphone dengan performa unggul namun tetap mengedepankan efisiensi dan pengalaman pengguna menunjukkan strategi yang matang. Hal ini terlihat dari semua fitur yang ditawarkan, yang mencakup aspek desain, performa, dan pemrosesan gambar. Indikasi awal dari performanya di benchmark AnTuTu memberikan harapan besar akan masa depan Vivo dalam industri smartphone.

Dengan hadirnya Vivo X300 Pro, konsumen kini memiliki pilihan lebih dalam memilih smartphone yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka, terutama bagi yang mengutamakan performa dan fotografi. Dalam era digital yang semakin cepat, inovasi semacam ini sangat penting untuk mengikuti perkembangan teknologi yang terus berubah.

Source: www.suara.com

Berita Terkait

Back to top button