OpenAI Luncurkan Fitur Obrolan Grup di ChatGPT: 20 Orang Bisa Bergabung Dalam Satu Diskusi!

OpenAI baru-baru ini meluncurkan fitur obrolan grup di ChatGPT. Dengan fitur terbaru ini, hingga 20 orang dapat bergabung dalam obrolan secara bersamaan. Ini akan memudahkan kolaborasi dalam berbagai konteks, seperti merencanakan acara atau berdiskusi dalam proyek kerja.

Fitur ini diumumkan dalam sebuah postingan blog resmi OpenAI. Semua pengguna dalam grup dapat mengetik secara bergantian, dan ChatGPT akan merespons sesuai kebutuhan. Ketika pengguna membutuhkan respon cepat, mereka bisa menggunakan panggilan langsung dengan “@ChatGPT.” Di luar itu, ChatGPT akan berusaha untuk tidak mengganggu percakapan hingga dibutuhkan.

Fitur yang Tersedia dalam Obrolan Grup

Berbagai fitur ChatGPT yang sering digunakan akan tetap tersedia dalam obrolan grup. Beberapa di antaranya adalah penelusuran web, kemampuan untuk mengunggah berkas dan gambar, masukan suara, serta pembuatan gambar. Semua ini menjadikan pengalaman obrolan lebih interaktif dan informatif.

Sistem ini dibangun di atas model GPT-5.1 Auto. Model ini secara otomatis memilih versi terbaik untuk setiap pengguna, tergantung pada paket langganan mereka, seperti Gratis, Go, Plus, atau Pro. Hal ini memudahkan pengguna, karena mereka tidak perlu mengatur sendiri model yang digunakan.

Prinsip Privasi dan Keamanan

OpenAI telah menekankan pentingnya privasi pengguna. Dalam obrolan grup, AI tidak akan menggunakan memori pribadi setiap pengguna, yang bertujuan untuk mencegah percakapan menjadi terlalu spesifik atau canggung. Ini menunjukkan komitmen OpenAI terhadap keamanan data pengguna.

Cara Memulai Obrolan Grup

Pengguna dapat memulai obrolan grup dengan membuka utas baru atau mengubah obrolan satu lawan satu menjadi grup. Hal ini dilakukan dengan mengklik ikon yang menggambarkan orang. Selain itu, undangan untuk bergabung dapat dilakukan melalui tautan sederhana. Pengguna yang baru bergabung hanya perlu memilih nama, nama pengguna, dan gambar profil.

Jika obrolan pribadi dikonversi menjadi grup, sistem akan membuat salinan dari percakapan asli. Dengan cara ini, tidak ada informasi yang hilang dari percakapan awal.

Tahap Uji Coba dan Penyebaran Global

Fitur obrolan grup saat ini masih dalam tahap uji coba di empat wilayah: Jepang, Selandia Baru, Korea Selatan, dan Taiwan. Selama tahap ini, layanan tersedia untuk semua tingkatan langganan di pasar tersebut. OpenAI berencana untuk memperluas fitur ini berdasarkan masukan dari pengguna awal.

OpenAI mengakui bahwa dengan obrolan multi-orang secara real-time, ChatGPT dapat memasuki kawasan yang biasanya didominasi platform seperti Slack, Teams, dan Google Docs. Keterlibatan aktif AI dalam percakapan akan membedakan fitur ini dari aplikasi komunikasi lainnya. Jika pengujian berjalan baik, obrolan grup dapat menarik banyak perhatian dalam waktu dekat.

Potensi untuk Masa Depan

Fitur obrolan grup di ChatGPT adalah langkah signifikan dalam pengembangan interaksi antara manusia dan AI. Integrasi ini dapat membuka jalan untuk cara baru dalam berkolaborasi dan berkomunikasi di dunia digital. Dengan kemampuan AI untuk berpartisipasi aktif dalam dialog, kita mungkin akan melihat pengaruh yang kuat terhadap cara kita bekerja dan berinteraksi di berbagai platform.

Pengembangan ini juga mencerminkan komitmen OpenAI untuk terus berinovasi dan mendengarkan masukan pengguna. Jika fitur ini sukses, bukan tidak mungkin obrolan grup akan menjadi salah satu alat bantu utama di dalam ChatGPT, bermanfaat bagi individu dan tim di seluruh dunia.

Baca selengkapnya di: ototekno.okezone.com

Berita Terkait

Back to top button