Bisnis Minuman Lokal Makassar Sukses Ekspansi Berkat GoFood dan Jadi Mentor UMKM

Bisnis minuman lokal asal Makassar, Yotta, berhasil mencapai ekspansi yang signifikan dengan 63 cabang di berbagai provinsi dan mengalami pertumbuhan stabil sebesar 20% setiap tahun. Didirikan pada tahun 2015 oleh Adryan Yudhistira dan teman-temannya saat masih kuliah di Universitas Negeri Makassar, Yotta bertekad untuk memperkenalkan minuman tradisional kepada generasi muda. Produk unggulan mereka, “Milky Ginger,” merupakan adaptasi dari minuman tradisional Makassar, Sarabba, yang disajikan dengan cara kekinian.

Meskipun memiliki mimpi besar, perjalanan Yotta tidak selamanya mulus; mereka menghadapi tantangan mulai dari kekurangan modal hingga keterbatasan pengalaman. Namun, titik balik terjadi pada tahun 2019 ketika Yotta bergabung dengan GoFood. Melalui dukungan teknologi dan wawasan berbasis data yang disediakan oleh GoFood, ditambah bantuan komunitas KOMPAG, Yotta berhasil merancang ulang strategi bisnis secara lebih terukur dan berkelanjutan.

Kini, Yotta tidak hanya sukses dalam bisnisnya, tetapi juga berperan sebagai mentor bagi pelaku UMKM lain. Muzzawwir Noer Hateng, selaku Operational Manager Yotta, membagikan pengalaman berharga melalui Program Pojok Belajar yang diluncurkan oleh GoFood. Program ini mengedukasi pelaku usaha kuliner dengan fokus pada berbagai aspek penting, mulai dari branding hingga pengelolaan keuangan, membantu mereka untuk tumbuh sejak hari pertama.

GoFood telah berkomitmen untuk memperluas program Pojok Belajar ke 24 kota menjelang Hari UMKM Nasional 2025. Inisiatif ini tidak hanya berorientasi pada teknologi, tetapi juga pada pendampingan berkelanjutan bagi para pelaku usaha. Dani Oktobianto, VP of Sales Gojek, menyatakan bahwa Pojok Belajar telah bertransformasi menjadi tempat yang memfasilitasi para pelaku usaha untuk berbagi ide dan solusi nyata dalam menjalankan bisnis.

“Berbagai inovasi dan inisiatif ini menggaris bawahi komitmen GoFood dan Gojek untuk memberikan solusi yang menyeluruh bagi Mitra Usaha,” ungkap Dani. Setiap sesi Pojok Belajar menghadirkan mentor-mentor berprestasi yang memiliki rekam jejak solid, sehingga para peserta mendapatkan wawasan yang aplikatif dan relevan dengan kondisi di lapangan.

GoFood juga terus melakukan inovasi untuk mempermudah operasional UMKM, salah satunya dengan memperbarui aplikasi GoFood Merchant, yang memungkinkan pendaftaran sebagai Mitra Usaha dalam waktu hanya 5 menit. Langkah ini menunjang percepatan digitalisasi UMKM di Indonesia.

Di sisi lain, Kementerian UMKM juga menunjukkan apresiasi terhadap keberadaan Pojok Belajar. Deputi Usaha Mikro Riza Damanik mengungkapkan bahwa kolaborasi melalui program ini sangat penting dalam menciptakan ekosistem wirausaha yang kuat. Riza menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mencapai target rasio kewirausahaan nasional sebesar 8% pada tahun 2045.

Pemerintah juga berkomitmen untuk memperkuat ekosistem usaha bagi UMKM, memberikan kemudahan dalam perizinan, akses pembiayaan, serta mengupayakan program digitalisasi agar pelaku usaha nasional memiliki daya saing yang lebih baik.

Melihat perkembangan yang luar biasa ini, Yotta menjadi contoh nyata bahwa kombinasi inovasi, teknologi, dan kolaborasi dapat membawa bisnis lokal menuju kesuksesan yang lebih luas. Keberhasilannya dalam menembus pasar nasional dan mendukung UMKM lain menjadikan Yotta sebagai salah satu pionir dalam industri minuman lokal Indonesia.

Exit mobile version