Niko Al Hakim, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Okin, memiliki sejumlah bassist favorit baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Sebagai seorang musisi yang memulai kariernya pada tahun 2009, Okin mengekspresikan kecintaannya terhadap alat musik bass dan berbagi inspirasi dari para idolanya melalui musik yang ia ciptakan.
1. Mark Hoppus – Blink-182
Mark Hoppus, bassist dari band pop punk Blink-182, merupakan sosok yang sangat menginspirasi Okin sejak ia duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam wawancara, Okin mengungkapkan, “Kalau gue favorit pertama kali gue suka bassist itu Mark Hoppus karena waktu itu zaman SMP gue suka banget dengerin pop punk.” Menurutnya, gaya bermain Hoppus yang sederhana mampu memberikan dampak besar pada musik yang dihasilkan. Okin menyatakan bahwa pendekatan minimalis Hoppus dalam musik pop punk mengajarinya bahwa dari kesederhanaan, sebuah lagu dapat terdengar sangat menarik dan enak didengar.
2. Barry Likumahuwa
Beralih dari luar negeri, Okin juga mengagumi Barry Likumahuwa, seorang bassist legendaris asal Indonesia. Ia menilai, “Wah banyak banget, gue suka Barry Likumahuwa dari dulu suka sama dia.” Likumahuwa dikenal karena kemampuan teknis dan inovasinya dalam permainan bass, serta perannya dalam mempopulerkan genre musik jazz di Indonesia. Persepsi positif ini menunjukkan bagaimana Okin menghargai kontribusi musisi lokal dan menjadi inspirasi bagi generasi penerus.
3. Thomas Ramdhan – GIGI
Thomas Ramdhan, bassist eksentrik dari band GIGI, juga menjadi salah satu idola Okin. Thomas dikenal dengan permainan bassnya yang groovy, membuat lagu-lagu GIGI memiliki bassline yang ikonik. Dalam penjelasannya, Okin menyatakan, “Thomas selalu berhasil membuat bass dan instrumen lain berkolaborasi dengan baik.” Pendekatan tersebut menunjukkan bahwa Okin mendapatkan pelajaran berharga dari cara Thomas berinteraksi dengan musik, menjadikannya salah satu pengaruh dalam karier musiknya.
4. Fajar Adi Nugroho
Terakhir, Okin mengungkapkan kekagumannya terhadap Fajar Adi Nugroho. Tidak hanya sebagai penggemar, Okin mengaku sedang belajar dari Fajar. “Jadi, satu hal yang menyenangkan juga belajar sama orang yang gue kagumi permainannya,” ujarnya. Fajar, yang dikenal lewat perannya di Gugun Blues Shelter, memiliki teknik yang menarik dan membuat Okin bersemangat untuk meningkatkan kemampuannya. Ini menunjukkan betapa pentingnya proses belajar dari para idolanya bagi perkembangan karier Okin.
Profil Niko Al Hakim (Okin)
Niko Al Hakim telah menapaki berbagai pengalaman musikal yang kaya. Merintis karier sejak 2009, ia bergabung dengan band The Potato Head dan kemudian aktif di band-band lain seperti Night Flight dan Ops! Pada tahun 2019, Okin membentuk band baru bernama L.Y.O.N serta meluncurkan proyek solo yang membuahkan beberapa lagu, seperti "Ekspektasi" dan "Bersama Melangkah." Setelah hiatus, ia mendirikan band OKAAY yang merilis album perdana pada tahun 2022.
Lewat perjalanan kariernya, Okin bukan hanya sekadar seorang bassist; ia juga menjadi inspirasi bagi banyak musisi muda dan penggemar musik di Indonesia yang ingin mengikuti jejaknya. Kecintaannya kepada musisi yang menginspirasi dan komitmennya untuk terus belajar menunjukkan dedikasinya dalam industri musik yang terus berkembang.
-
-
-
-
